YOGYA, KRJOGJA.com - Tak kurang 350 pelajar (SMP dan SMA) dari 6 provinsi mengikuti kegiatan 'Duta Seni Pelajar Nusantara' di Yogyakarta 17-20 Juli 2018. Para pelajar berasal dari Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, DKI Jakarta, Banten, Lampung dan tuan rumah DIY.

Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) DIY Kadarmanta Baskara Aji mengatakan, kegiatan kepemudaan 'Duta Seni Pelajar Nusantara' yang digelar sejak tahun 2000 bertujuan sebagai wahana berkespresi dan bersilaturahmi antarpelajar nusantara. "Tujuan kegiatan ini untuk mencetak generasi muda yang berprestasi dan berbudaya," terang Baskara Aji kepada wartawan usai acara pembukaan di Ballroom Hotel Sahid Jaya Yogyakarta, Selasa (17/7/2018) malam.

Menurut Baskara Aji, dalam kegiatan ini masing-masing kontingen akan menampilkan kesenian khas masing-masing daerah. Kegiatan dikonsep dalam bentuk festival, sehingga tidak ada persaingan kalah atau menang, melainkan mengendepankan kebersamaan. "Saya minta saat kegiatan, tidak lagi mengatasnamakan kontingen daerah tapi berbaur jadi satu sebagai Indonesia," katanya.

Malam pembukaan kegiatan Duta Seni Pelajar Nusantara diisi penampilan yel-yel masing-masing kontingen. Hari kedua, para pelajar menampilkan kesenian daerah di Panggung Terbuka Ramayana, Prambanan dilanjutkan seminar motivasi, outbond dan kunjungan ke Museum Benteng Vredeburg dihari ketiga. Kegiatan ditutup dengan acara selebrasi di Plaza Serangan Oemom (SO) 1 Maret. (Dev)