Pancasila Pemersatu Bangsa Indonesia

Yudi Latif saat paparkan materi di UMY (Agus Suwarto)
BANTUL, KRJOGJA.com - Perwakilan elemen bangsa, yang salah satunya kelompok Islam sejak dulu terlibat aktif dalam perumusan dasar negara, sehingga antara Islam dan Pancasila tidak dapat dipisahkan atau dipertentangkan. Pancasila adalah pemersatu keragaman dan kebhinekaan Indonesia.
Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudi Latif PhD menegaskan hal tersebut dalam Kuliah Umum bertajuk 'Islam & Pancasila sebagai Ispirasi Maju Indonesia Kita' di Gedung Kampus Terpadu Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) Tamantirto, Bantul, Kamis (15/03/2018)
Acara digagas oleh Magister Ilmu Pemerintahan (MIP), Sekolah Pascasarjana UMY dibuka dengan kata pengantar Rektor UMY Ir Gunawan Budiyanto MP dengan moderator Dosen UMY Dr Zuly Qoir MA. Menurut Gunawan Budiyanto, acara ini cukup positif dalam membangun nasionalisme generasi muda.
Yudi Latif menegaskan, umat Islam di Indonesia memiliki kontribusi sangat besar pada Bangsa Indonesia. Sebagai kelompok mayoritas, umat Islam menunjukan komitmennya dalam mewujudkan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). "Jasa Islam sangat penting untuk keutuhan NKRI," tegasnya.
Dikatakan pula, meskipun umat Islam merupakan kelompok mayoritas, namum tidak ada keinginan memaksakan Islam sebagai dasar negara. Pendiri bangsa pun menunjukan sikap negarawan yang tinggi demi keutuhan Bangsa Indonesia tanpa mengedepankan ego masing-masing.
"Ini juga sebagai ekstensi nilai moralitas Islam sangat kuat dalam Pancasila," kata Yudi Latif. Menurutnya, banyak teladan tokoh Islam, termasuk dari tokoh Muhammadiyah dalam membangun Bangsa Indonesia. Mereka tersebar di seluruh Nusantara dan melakukan perlawanan terhadap penjajah. (R-3)
BERITA TERKAIT
Cek, Ini Deretan Pasar Ramadan di Jogja yang Sediakan Aneka Takjil Murah Meriah
Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Peranan APBN Masih Dibutuhkan di DIY
Politik Licik dan Kejam Ala Ken Arok, Tega Korbankan Sahabat Sendiri
Ditinggal Santap Bancakan Rumah Turyati Dilalap Api
Gandeng REI DIY, PLN Group Pasarkan Layanan Listrik dan Internet
Pemkab Sukoharjo Keluarkan SE Operasional Tempat Usaha Selama Ramadan
PPB UIN SUKA Gelar Pasar Ramadhan
Dana Inpres Rp 80 M Sasar Perbaikan Jalan Karanganyar, Target Selesai Sebelum Lebaran
Soal Penutupan Patung Bunda Maria di Lendah, Begini Kata Pemda DIY
Awal Puasa, Pelayanan di Dukcapil dan MPP Kota Yogya Ramai
Kemenag Cairkan Rp381 Miliar BOP untuk 28 Ribu Raudlatul Athfal
Tingkatkan Kapabilitas UMKM, BRI Berkontribusi 65,4% Inklusi Keuangan Indonesia
Aismoli Percepat Realisasi Ekosistem Kendaraan Listrik
SSB AA FC Juara KU-12 di Gunungkidul
Wow, Anak Kim Jong Un Pakai Jaket Dior Senilai Rp28 Juta
Inilah Besaran UKT yang Harus Dibayar Mahasiswa UNY
Astra Motor Berikan Servis Gratis untuk Warga Terdampak Erupsi Merapi
Gandeng Pinhome, Bank Muamalat Tingkatkan Portofolio KPR
KPK Minta Kepala Daerah Tidak Korupsi, Apa Kata Sultan?
Kementerian BUMN Tunjuk Dua Direksi Baru IFG
Demi Anak Pakai Busana Dior, Ibu Ini Rela Makan Mie Instan