Strategi Peningkatan Kualitas Pelayanan Posyandu dengan Pengembangan Media Komunikasi

Tim pengabdian kepada masyarakat dari UNRIYO tingkatkan kualitas pelayanan dan pelaporan posyandu dengan pengembangan media komunikasi.
Krjogja.com - SLEMAN - Tim pengabdian kepada masyarakat dari Universitas Respati Yogyakarta (UNRIYO) mengadakan pelatihan edukasi peningkatan pelayanan Posyandu. Edukasi yang dilakukan yakni pelatihan tentang penggunaan lembar balik Posyandu untuk membantu kader dalam memberikan konseling kepada masyarakat.
Pelatihan diberikan kepada para kader dan pengerak Posyandu Lestari I dan Ringinsari I Bokoharjo Prambanan Sleman, Sabtu (08/10/2022). Tim pengabdian kepada masyarakat dari UNRIYO terdiri dari Novi Indrayani, S.ST., M.Kes (ketua), Vio Nita, S.ST., M.Kes (anggota), Arum Kurnia Sulistyawati, S.Kom., M.Eng (anggota), Claudia Morista Samapaty (mahasiswa), Nafa Septiana (mahasiswa), Evita Septiani (mahasiswa).
Ketua tim pengabdian kepada masyarakat UNRIYO, Novi Indrayani menjelaskan edukasi juga dilakukan dengan melatih para kader untuk dapat membuat serta mengoperasikan Google Form sebagai sarana sederhana. Metode ini dinilai praktis digunakan sebagai pelaporan dari para ibu kepada kader.
“Selain itu juga kader akan lebih mudah dalam melakukan rekapan setiap bulan yang kemudian dilaporkan kembali ke Puskesmas setempat,” kata Novi Indrayani didampingi Vio Nita dan Arum Kurnia Sulistyawati.
Novi Indrayani mengungkapkan pada akhir tahun 2020 sampai akhir tahun 2021 beberapa pelayanan Posyandu memang sempat terhenti dikarenakan situasi pandemi Covid-19. Baru pada awal tahun 2022 Posyandu beroperasi kembali dan kegiatan pelayanan serta pelaporan mulai rutin dilaksanakan setiap bulan.
Pelayanan yang diberikan yaitu meliputi pengukuran antropometri pada bayi dan balita, pemberian makanan pendamping ASI, imunisasi, pemberian vitamin A dan obat cacing pada bulan Februari dan Agustus. Sedangkan untuk pelayanan konseling pada ibu bayi dan balita di meja keempat Posyandu belum terlaksana.
Selama Posyandu tutup, sistem pelaporan pertumbuhan bayi dan balita dari ibu kepada kader masih tetap berjalan namun dengan menggunakan pesan melalui aplikasi WhatsApp. Dengan pelatihan ini diharapkan sistem pelaporan dapat lebih baik lagi seiring dengan aktivitas Posyandu yang mulai kembali normal.
“Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pelayanan yang diberikan oleh Posyandu, salah satunya yaitu mengaktifkan kembali meja keempat Posyandu. Juga untuk menata sistem pelaporan online menjadi lebih praktis dan rapih,” pungkasnya. (*)
BERITA TERKAIT
Bule Denmark di Bali Pamer Kemaluan Sambil Naik Sepeda Motor
Tim Tenis UNY Juara Rektor UNY Cup 2023
Konten Makin Epic dengan Swipe Gesture Galaxy S23 Series 5G
Primbon: 3 Weton di Bawah Naungan Sumur Sinaba Bakal Tajir Melintir Pertengahan 2023
Krisis Air Bersih Mulai Melanda Cilacap
Jumlah AgenBRILink Lampaui Target, Ekosistem Ekonomi Mikro Semakin Nyata
Sambil Direkam, Duda Ini Ajak Belasan Anak-anak Berhubungan Seks
WTC Dolog Semarang Borong Medali Kejuaraan Taekwondo Bupati Sleman 2023
Nenek Tewas Tenggelam di Kolam
Disdikbud Sukoharjo Gelar Tahapan Sosialiasi PPDB Online SMP
Pemkab Sukoharjo Percepat Penyaluran CPP Tahap III
BIRU Latih Ratusan Siswa SMK Siap Masuk Industri, Gunakan VR untuk Adaptasi Teknologi
Raih 7 Medali, NSJ Juara Umum ke-2 Piala Kadisporapar Jateng
Desa di Klaten Terima Bantuan Khusus Rp 79 M
Fordigi Goes to Campus Cari Talenta Digital di UGM
Legislator Satu-satunya PSI DIY Tolak Sistem Proporsional Tertutup di Pemilu 2024
Sleman Lagi, Sleman Lagi... Kini Juara Umum Kejuaraan Atletik Jogja Open
BCA Life Kembali Raih Penghargaan Indonesia WOW Brand 2023
Kampung Billiard Ambarawa Dikenal Hingga Rusia
Sebanyak 1.899 Jemaah Haji Indonesia Akan Diberangkatkan ke Miqat Bir Ali Pada 1 Juni
Macapat Tatag Teteg Tutug Mulai Digelar Hari Ini