Strategi Peningkatan Kualitas Pelayanan Posyandu dengan Pengembangan Media Komunikasi

user
Ivan Aditya 10 Oktober 2022, 13:29 WIB
untitled

Krjogja.com - SLEMAN - Tim pengabdian kepada masyarakat dari Universitas Respati Yogyakarta (UNRIYO) mengadakan pelatihan edukasi peningkatan pelayanan Posyandu. Edukasi yang dilakukan yakni pelatihan tentang penggunaan lembar balik Posyandu untuk membantu kader dalam memberikan konseling kepada masyarakat.

Pelatihan diberikan kepada para kader dan pengerak Posyandu Lestari I dan Ringinsari I Bokoharjo Prambanan Sleman, Sabtu (08/10/2022). Tim pengabdian kepada masyarakat dari UNRIYO terdiri dari Novi Indrayani, S.ST., M.Kes (ketua), Vio Nita, S.ST., M.Kes (anggota), Arum Kurnia Sulistyawati, S.Kom., M.Eng (anggota), Claudia Morista Samapaty (mahasiswa), Nafa Septiana (mahasiswa), Evita Septiani (mahasiswa).

Ketua tim pengabdian kepada masyarakat UNRIYO, Novi Indrayani menjelaskan edukasi juga dilakukan dengan melatih para kader untuk dapat membuat serta mengoperasikan Google Form sebagai sarana sederhana. Metode ini dinilai praktis digunakan sebagai pelaporan dari para ibu kepada kader.

“Selain itu juga kader akan lebih mudah dalam melakukan rekapan setiap bulan yang kemudian dilaporkan kembali ke Puskesmas setempat,” kata Novi Indrayani didampingi Vio Nita dan Arum Kurnia Sulistyawati.

Novi Indrayani mengungkapkan pada akhir tahun 2020 sampai akhir tahun 2021 beberapa pelayanan Posyandu memang sempat terhenti dikarenakan situasi pandemi Covid-19. Baru pada awal tahun 2022 Posyandu beroperasi kembali dan kegiatan pelayanan serta pelaporan mulai rutin dilaksanakan setiap bulan.

Pelayanan yang diberikan yaitu meliputi pengukuran antropometri pada bayi dan balita, pemberian makanan pendamping ASI, imunisasi, pemberian vitamin A dan obat cacing pada bulan Februari dan Agustus. Sedangkan untuk pelayanan konseling pada ibu bayi dan balita di meja keempat Posyandu belum terlaksana.

Selama Posyandu tutup, sistem pelaporan pertumbuhan bayi dan balita dari ibu kepada kader masih tetap berjalan namun dengan menggunakan pesan melalui aplikasi WhatsApp. Dengan pelatihan ini diharapkan sistem pelaporan dapat lebih baik lagi seiring dengan aktivitas Posyandu yang mulai kembali normal.

“Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pelayanan yang diberikan oleh Posyandu, salah satunya yaitu mengaktifkan kembali meja keempat Posyandu. Juga untuk menata sistem pelaporan online menjadi lebih praktis dan rapih,” pungkasnya. (*)

Kredit

Bagikan