Program Kampus Mengajar, Mendikbudristek Lepas 21.383 Mahasiswa

Suasana di BPMP DIY saat Mendikbudristek memberikan sambutans ecara virtual. (Foto: Warisman)
Krjogja.com - SLEMAN - Pada Program Kampus Mengajar angkatan ke-5, Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim, melepas 21.383 mahasiswa dari 721 perguruan tinggi dan 5.113 sekolah sasaran di seluruh Indonesia. Dari DIY 459 mahasiswa, mereka akan terjun membantu guru di sekolah tempat para mahasiswa itu menjalankan program tersebut.
Untuk di DIY ada 103 SD dan 6 SMP. Pelepasan serentak seluruh Indonesia, diikuti secara daring melalui Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) DIY Kalasan Sleman, dan BPMP seluruh Indonesia, Jumat (17/2/2023).
"Mahasiswa peserta Kampus Mengajar merupakan mahasiswa paling berani keluar dari zona nyaman, membantu sekolah untuk proses belajar mengajar yang menyenangkan dan memerdekakan," kata Nadiem Makarim. Menurutnya, pada program kampus mengajar mahasiswa berinteraksi dengan masyarakat yang akan memberikan berbagai pengalaman.
Baca Juga:Â Ingat! Dua Tahun Pajak Tak Dibayar, Ranmor Jadi Bodong
Mendikbudristek menambahkan sejak pertama diluncurkan tahun 2010 mahasiswa peserta merasakan manfaatnya. Program tersebut merupakan kerjasama dengan semua perguruan tinggi, sekolah dan pemerintah daerah. Mahasiswa berdiskusi, kolaborasi terutama untuk kemajuan literasi dan numerasi. Mahasiswa yang terpilih mengikuti program tersebut sudah melalui seleksi yang ketat, punya potensi mengatasi kesulitan dan menjadi teladan di masyarakat.
Usai acara darig kemudian secara luring ruang pertemuan BPMP DIY, Kepala BPMP DIY Drs Eko Sumardi MPd menyatakan kegiatan Kampus Mengajar bertujuan memperbaiki pendidikan kita. Terutama peningkatan kemampuan literasi dan numerasi. Acara di BPMP DIY, dilanjutkan dengan diskusi bersama narasumber dari Direktorat Sekolah Dasar Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikburistek, Dr Minhajul Ngabidin SPd MSi dan dari Tim Kampus mengajar.
Diskusi membahas diantaranya terkait mahasiswa yang akan mulai terjun 20 Februari - 9 Juni 2023. Didahului koordinasi dengan Dinas Pendiikan dan sekolah serta pembekalan. Hadir di BPMP DIY, mahasiswa peserta angkatan ke-5, dosen pembimbing lapangan, kepala sekolah, Dinas Pendidikan seluruh DIY dan undangan lainnya.(War)
BERITA TERKAIT
Mau Beli Barang COD, Sepeda Motor Dirampas
Maharoepa Art Project Performing Art dan Fashion Designer
KKHI Evakuasi Jemaah Sakit ke Makkah Mulai 9 Juni 2023
Seribu Pelari Ramaikan Friendship Run Bandung
Arbi Aditama Siap Mengaspal di JuniorGP Jerez, Minggu 4 Juni 2023
Pemerintah Kaji Tanda Pengenal Berbasis GPS
PKP3JH Gerakan Siaga Sandal dan Alas Kaki Jamaah Haji
RSU Mulia Hati Wonogiri Kini Dilengkapi Ruang CT Scan
Doa Bersama Jelang PAT di SMPN 1 Pleret, Bekali Anak Dengan Ilmu Tauhid
Diresmikan Bupati AbduL Halim, Bantuan Warga Bantul untuk Cianjur Siap Dipakai
850 Anak TK dan SD Ikuti Manasik Haji
SD Muhammadiyah Jogodayoh Juarai MUDABALI Cup
Di Rapat Paripurna DPRD Grobogan, Wabup Jelaskan Realisasi APBD 2022
Sempat Kuatirkan Nafkah dari Virgoun, Inara Rusli Punya Penghasilan Rp40 Juta
War Tiket Indonesia vs Argentina Mulai 5 Juni, Bisa Bayar Pakai BRImo!
Jutawan Bitcoin dan Pendiri Kripto Ditemukan Tewas dengan Luka Tembak
Solo Tuan Rumah Kualifikasi Grup K Piala Asia U-23 2023, Ini Alasannya
CIMB Niaga Adaan Kejar Mimpi Rising Start
Harta Unang Bagito Ludes Usai Poligami, Tinggal di Gudang Kontrakan dan Ditinggal Is
AS Tak Akan Diam Hadapi Paksaan dan Intimidasi China
1.216 Napi Buddha Terima Remisi Khusus Waisak, 7 Orang Langsung Bebas