Disiplin Terapkan Prokes, Aman Bepergian Selama Pandemi

user
tomi 19 Desember 2020, 19:51 WIB
untitled

JAKARTA.KRJOGJA.com--Disiplin dan konsisten menerapkan protokol kesehatan menjadi kunci untuk bisa terhindar dari Covid-19. Semua ini menjadi tugas dan tanggung jawab semua elemen bangsa, tanpa kecuali.

"Jika 3M, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak dilakukan secara konsisten, baik di rumah, keluarga, lingkungan masyarakat dan kendaraan umum maka kita optimis akan terhindar dari virus yang mematikan itu,” kata Ketua Umum Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI), Prof. Agus Taufik Mulyono.

Prof. Agus Taufik Mulyono menyampaikan hal tersebut dalam Diskusi Online (Diskon) dengan tema "Disiplin Protokol Kesehatan Kunci Pulihnya Lalu Lintas Penerbangan.” Diskon Forum Wartawan Perhubungan, pada Sabtu (19/12/2020) juga menghadirkan Presdir PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin dan Ketua YLKI (Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia) Tulus Abadi.

Prof. Agus mengatakan, pandemi Covid masih ada karena masyarakat sering abai dan tidak konsisten. Kalau sudah memakai masker, dianggap sudah aman dan masalah selesai.

Sementara, aturan yang lain, seperti menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun atau disinfektan sering diabaikan. "Inilah celah yang menjadi titik lemah dan masuknya virus corona tersebut,” jelas Prof. Agus.

Prof. Agus mengimbau agar masyarakat konsisten menegakkan aturan dan protokol kesehatan dilakukan secara optimal. “Kita harus peduli dan saling mengingatkan, waspada dan hati-hati menjaga diri dengan menegakkan protokol kesehatan itu perlu. Jangan sampai lalai karena jika sampai menjadi korban Covid-19 sangat berat beban dan biayanya,” paparnya.

Menjelang libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 mendatang, Porf. Agus kembali menegaskan, agar masyarakat jangan takut naik angkutan umum, baik bus, kapal, KA atau pesawat terbang. “Semua fasilitas dan angkutan umum kita terutama pesawat terbang sudah menerapkan protokol kesehatan,” jelasnya.

Sementara, Presdir PT Angkasa Pura (AP) II Muhammad Awaluddin menambahkan, pihaknya sebagai operator 19 bandara sudah konsisten menerapkan protokol kesehatan.

"Disiplin dan konsistensi AP II dalam penerapan protokol kesehtan sudah diakui dunia yaitu WHO dan ICAO, bahkan beberapa penghargaan diterima AP II. Jadi, jangan takut naik peswat terbang terutama melalui 19 bandara AP II,” kata Muhammad Awaluddin.

Menjelang libur Nataru, lanjut dia, pihaknya bersama unsur terkait sudah membuka Posko Nataru sampai tanggal 4 Januari 2021 mendatang. "Posko Nataru dengan personel gabungan siap melayani dan membantu masyarakat melakukan perjalanan selama libur Nataru mendatang,” jelasnya.

Menurut Muhammad Awaluddin, semua keluhan dan masalah pelanggan bandara akan langsung ditindaklanjuti. Bahkan, AP II dan para mitra kerjanya baik maskapai, opartor angkutan darat, ground handling dan lainnya siap memberikan pelayanan yang terbaik.

"Kini semua operasional dan pelayanan di bandara terutama di Bandara Soetta dipantau dan dikendalikan dari pusat operasi atau AOOC. Jika ada masalah, akan langsungg direspon dan dicarikan solusinya yang terbaik,” kata Muhammad Awaluddin. (Imd).

Kredit

Bagikan