Ashraf Ghani Terpilih Lagi, Oposisi Ancam Bentuk Pemerintahan Tandingan

Reuters
KABUL, KRJOGJA – Presiden Afghanistan, Ashraf Ghani kembali terpilih untuk masa jabatan kedua setelah pemilihan presiden (Pilpres) yang penuh sengketa. Hasil itu membuat pihak oposisi, yang juga mengklaim kemenangan, mengancam akan membentuk pemerintahan tandingan.
Hasil pemungutan suara yang diumumkan Komisi Pemilihan Independen (EIC) pada Selasa, 18 Februari 2020, melihat Ghani memperoleh 50,64% suara, unggul atas mantan wakil, sekaligus rivalnya, Abdullah Abdullah yang memperoleh 39,52% suara.
Namun, Abdullah mengklaim dia dan sekutu-sekutunya telah memenangi pemilihan dan akan membentuk pemerintahan. Dia menyebut hasil penghitungan EIC sebagai sebuah “perampokan” dan ilegal.
"Hasil yang mereka (IEC) umumkan hari ini adalah hasil dari perampokan pemilu, kudeta terhadap demokrasi, pengkhianatan kehendak rakyat, dan kami menganggapnya ilegal," katanya dalam konferensi pers yang dilansir Reuters, Rabu (19/2/2020).
Pemerintahan tandingan berpotensi merusak peluang tercapainya perjanjian damai yang akan disepakati Amerika Serikat (AS) dengan kelompok Taliban, yang di antaranya termasuk kondisi mengenai penarikan pasukan AS dari Afghanistan.
Hingga saat ini AS masih belum mengeluarkan pernyataan yang mengakui Ghani sebagai pemenang pilpres Afghanistan. Taliban juga menolak hasil pemilihan yang diumumkan EIC, menyatakan bahwa terpilihnya kembali Ghani bertentangan dengan semangat mendorong proses perdamaian. (*)
BERITA TERKAIT
Resmi Dilantik, FPTI DIY Jadikan Kelolosan PON Sebagai Target Utama
Gerindra Bantul: Prabowo Presiden 2024 Ini Harga Mati
Pertemuan Menteri ATF Dorong Pariwisata ASEAN Lebih Inovatif dan Kompetitif
SD Muhammadiyah Tegalrejo Launching Sekolah Digital
Delegasi ATF 2023 Jajal Borobudur Trail of Civilization
Hanya Dua Pelatih Lokal Tersisa di Liga 1, Begini Kata Kak Seto
Sengketa Saham Tambang, Dirut CLM Berharap Dirjen AHU Revisi Keputusan
Erik Ten Hag Buktikan MU Tidak Butuh Ronaldo
16 Tim Ramaikan Turnamen Futsal Milad RS PKU Muhammadiyah
Oh No! Bocor Identitas Perempuan Perenggut Keperjakaan Pangeran Harry
Bupati Kendal Dico Ganinduto Hadiri Acara Hari Pers Nasional 2023
JEC Sukses Jadi Tempat Event Internasional Asean Tourism Forum 2023
OK 'Sakpenake' Hibur Pengunjung ATF 2023 di JEC
Thailand Masters 2023, 'The Babbies' Persembahkan Gelar Bagi Merah Putih
Prof Gunarto : Generasi Y dan Z Dominan di Pemilu 2024
Tuntas Buyback Rp 3 T, BRI Tambah Lagi Rp 1,5 T
Sama-sama Alumni Fakultas Teknik Arsitektur UGM, Kini Bertemu di Pelaminan
PB Manunggal Dominasi Gelar PBSI Bantul Series
Bawa Sajam, Tim Pandawa Polres Sukoharjo Amankan Dua Remaja
Kahmi dan HMI Ingin Wujudkam Pemilih Berdaulat
Kualitas Jadi Beban Ganda Pendidikan Nasional