ISIS Bertanggungjawab Teror Bom Dekat Kedubes Amerika

Ilustrasi. (Foto : Dok)
AFGHANISTAN, KRJOGJA.com - Kelompok teroris ISIS mengklaim bertanggung jawab atas serangan bom bunuh diri di dekat gedung kedutaan besar Amerika Serikat di Kabul, Afghanistan, pada Rabu (03/05/2017). Pihak berwenang mengatakan insiden itu mengincar konvoi pasukan misi Resolute Support NATO yang tengah melewati kawasan itu.
Melalui media propaganda, Amaq, organisasi pimpinan Abu Bakr al-Baghdadi itu menyebut seorang anggotanya meledakkan bom di sebuah mobil saat melewati konvoi kendaraan militer pasukan itu. ISIS mengklaim ulahnya tersebut berhasil menewaskan delapan tentara Amerika. Padahal, pejabat kesehatan di Kabul mengatakan, kedelapan orang itu merupakan warga sipil.
Sementara itu, juru bicara Resolute Support NATO, Kapten Angkatan Laut AS Bill Salvin, mengatakan insiden itu hanya melukai tiga tentara AS dan sedikitnya 25 orang lainnya. Ledakan Rabu pagi itu terjadi di waktu dan wilayah tersibuk di kabul. (*)
BERITA TERKAIT
DED Pasar Kartasura, Segera Terealisasi Pembangunan
Harimau Lapar Mangsa Dua Petani
Bai Nian, Tradisi Silaturahmi Warga Tionghoa yang Terus Dilestarikan
Tetap Waspada! Sukoharjo Tingkatkan Capaian Vaksinasi Booster Kedua
Pengembangan Motor Listrik Masuk RKPD 2024
UPTD BLK Disperinaker Sukoharjo Buka Pelatihan Kerja Gelombang I
Gagal Bercinta Gara-gara Menolak Pakai Kondom, Pemuda Tikam PSK Remaja
Polres Boyolali Siap Tindak Tegas Pengguna Knalpot Blombongan
Kapolres Pastikan Isu Penculikan Anak di Purbalingga Hoaks
Rambut Kering Masalah Utama Perempuan Indonesia
Bersifat Multidimensi, Pengentasan Kemiskinan DIY Perlu Strategi ‘Cespleng’
Indonesia Siap Gelar Rangkaian ATF 2023 di DIY
Kontribusi Koperasi Terhadap PDB di Indonesia Masih Rendah
Terkait Produk Hasil Defortasi, Indonesia-Malaysia Siap Lawan Uni Eropa
Siswa PKL SMKS Perindustrian Yogyakarta Kini Dapat Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan
Jatuh 5 Februari 2023, Begini Sejarah Tradisi Cap Go Meh
Lanjutkan Kiprah di Abad ke-2 Usianya, NU Harus Semakin Berkontribusi Untuk Dunia
YIA Siap Sambut Kedatangan Delegasi ATF 2023
Cegah Kenaikan Harga Beras, Pemerintah Perlu Menyesuaikan HPP
Sepak Bola Indonesia Sudah Terlalu Lama Kotor
Peringkat Korupsi Dunia, Indonesia Anjlok ke Posisi Nomor 110