Groundbreaking Embung, Halmahera Barat Model Prukades Sukses

user
tomi 16 April 2017, 15:07 WIB
untitled

HALMAHERA BARAT, KRJOGJA.com - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Eko Putro Sandjojo, mengawali kunjungan di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, dengan groundbreaking embung air desa di Desa Sidodadi, Kecamatan Sahu Timur. 

Embung yang merupakan salah satu program prioritas pemerintah dalam membangun desa diproyeksikan akan dapat mengairi lahan pertanian seluas 15 hektar di Desa Sidodadi dan sekitarnya.

"Lokasi ini jadi titik awal. Pemerintah kabupaten juga sudah komitmen untuk membangun 100 embung lainnya. Begitu dana desa turun, mudah-mudahan 179 desa disini bisa membuat embung. Juga libatkan TNI untuk membangun embung-embung baru,” ujar Menteri Eko saat groundbreaking embung air Desa Sidodadi, Sabtu (16/04/2017).

Menteri Eko menambahkan, embung yang dibangun ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas lahan pertanian, khususnya di kawasan Desa Sidodadi dan sekitarnya. Komoditas tanaman pangan yang akan mendapat manfaat pengairan dari embung ini adalah jagung, padi, dan sayur-sayuran seperti tomat, cabai, dan bawang merah.

“Dengan adanya embung otomatis produksi jagungnya bisa meningkat dua kali lipat jadi 200.000 ribu ton. Selain itu, ada 225 kepala keluarga yang akan mendapat manfaat dari embung Sidodadi ini. Halbar aktif sekali menangkap program Prukades (Produk Unggulan Kawasan Perdesaan),” ungkapnya.

Pada kunjungan ini, Menteri Eko juga mengajak peran serta dari BRI, BNI, BULOG, pengusaha pascapanen, dan para pemangku kepentingan lain. Ia mengatakan, turut sertanya para mitra tersebut merupakan bentuk sinergi untuk mendorong pembangunan desa agar terintegrasi secara vertikal. Dengan demikian, pendapatan masyarakat pun dapat meningkat signifikan. (*)

Kredit

Bagikan