Rupiah Melemah, Tembus Rp 14.546 Dolar Amerika

user
ivan 24 Juli 2018, 10:29 WIB
untitled

JAKARTA, KRJOGJA.com - Nilai tukar rupiah dibuka di posisi Rp14.546 per dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan pasar spot hari ini, Selasa (24/07/2018). Posisi ini melemah 73 poin atau 0,5 persen dari penutupan perdagangan kemarin, Senin (23/07/2018).

Di kawasan Asia, mayoritas mata uang melemah terhadap dolar AS. Mulai dari won Korea Selatan melemah 0,5 persen, renmimbi China minus 0,17 persen, baht Thailand minus 0,15 persen, dolar Singapura minus 0,09 persen, dan peso Filipina minus 0,06 persen. Hanya dolar Hong Kong dan yen Jepang yang menguat dari dolar AS, masing-masing 0,02 persen dan 0,13 persen.

Sedangkan mata uang negara maju bergerak variasi. Dolar Australia melemah 0,06 persen, franc Swiss minus 0,06 persen, dolar Kanada minus 0,02 persen, dan poundsterling Inggris minus 0,01 persen. Namun, euro Eropa dan rubel Rusia menguat 0,01 persen dan 0,34 persen dari dolar AS.

Ibrahim, Analis sekaligus Direktur Utama PT Garuda Berjangka mengatakan rupiah berbalik melemah karena tidak ada sentimen positif dari internal dan justru terdampak sentimen eksternal. "Belakangan pergerakan rupiah sangat berfluktuasi, kadang di awal pekan menguat, tapi beberapa hari kemudian melemah kembali. Kondisi global membuat rupiah mudah naik turun, meski dari internal baik-baik saja," katanya.

Menurutnya, ada beberapa sentimen yang perlu diwaspadai dampaknya terhadap pelemahan rupiah lebih lanjut. Pertama, perselisihan antara AS-Iran yang kian memanas setelah Trump kembali melemparkan cuitan ancaman kepada Iran. Ancaman balik Trump tersebut bisa menguatkan dolar AS kembali. (*)

Kredit

Bagikan