CILACAP, KRJOGJA.com - Tiga warga Desa Cinangsi, Kecamatan Gandrungmangu, Cilacap dan seorang lainnya warga Desa Karanggintung, Gandrungmangu, Cilacap diringkus Tim Reskrim Polres Cilacap karena diduga mengeroyok Krido Kiumbaran bin Sarijo, (20) warga RT 10/3 Desa Karanganyar, Kecamatan Gandrungmangu, Cilacap hingga korban tewas.

Kasus penganiayaan yang berujung maut itu diduga dipicu akibat pertengkaran dan cekcok mulut, setelah mereka menggelar pesta minum minuman keras. "Keempat tersangka kasus penganiayaan itu terdiri AK (24), PR(19), CH (21) warga Cinangsi dan IA (24) warga Desa Karanggintung Gandrungmangu, Cilacap," ujar Kapolres Cilacap AKBP Djoko Julianto melalui Kasat Reskrim AKP Onkoseno Grandiarso Sukahar, Jumat (01/02/2019).

Menurutnya, awalnya ditemukan mayat seorang laki-laki tak dikenal di tepi jalan raya Sidareja - Karangpucung, masuk wilayah Desa Cinangsi Kecamatan Gandrungmangu, Cilacap pada Kamis (31/01/2019) sekitar pukul 04.45  WIB. Dari hasil identifikasi korban diketahui bernama Krido Kiumbaran bin Sarijo (20) warga Desa Karanganyar RT 10/3 Kecamatan Gandrungmangu kabupaten Cilacap.

Tim gabungan satreskrim Polres Cilacap dan Polsek Gandrungmangu segera melakukan penyidikan. Disimpulan, korban tewas diduga akibat dianiaya. Hal dikuatkan dengan ditemukannya banyak luka lebam pada sebagian tubuh korban. Dari hasil penyelidikan, para pelaku penganiayaan mengarah kepada empat teman korban tewas. Sehingga dalam waktu 2 Jam, Sat Reskrim Polres Cilacap dapat menangkap empat orang yang diduga pelakunya.

"Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya pelaku dijerat dengan Pasal 170 ayat (2) ke (3) KUHPidana karena dengan  terang-terangan dan dengan tenaga bersama menggunakan kekerasan terhadap orang atau barang mengakibatkan luka berat atau maut dengan ancaman pidana penjara 12 (dua belas) tahun," lanjutnya. (Otu)