JAKARTA, KRJOGJA.com - Kepala Pusat Analisa dan Pengendali Situasi (Situation Room) DPP PDI Perjuangan (PDIP) M Prananda Prabowo mengeluarkan surat terbuka yang ditujukan kepada seluruh kader partai PDI Perjuangan agar tak bertindak di luar kontrol dalam menyikapi polemik dan pemberitaan tentang Megawati Soekarnoputri selaku ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).

"Kader PDI Perjuangan diminta tidak bersikap reaksioner. Tenang saja," tutur Prananda mengutip arahan pertama dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri yang tertuang dalam surat terbukanya yang diterima di Jakarta, Minggu (3/6/2018).

Lebih jauh, menurutnya,  dalam surat terbuka itu ada tiga hal yang menjadi poin penting. Untuk arahan kedua, kata Prananda, meminta seluruh kader PDI Perjuangan agar menjadi bagian masyarakat yang mendukung terwujudnya media massa sebagai salah satu pilar demokrasi Pancasila. Karena itu, seluruh kader PDI Perjuangan harus mengedepankan hubungan baik dan silaturahmi dengan media massa.

“Jika ada pemberitaan yang dianggap kurang tepat, maka kewajiban seluruh kader adalah menyampaikan kepada media argumentasi yang berbasis pada data dan fakta, melalui cara yang telah diatur dalam perundang-undangan yang berlaku,” ungkap Prananda.

Arahan ketiga, setiap kader PDI Perjuangan harus memegang teguh ajaran Bung Karno dan Pancasila 1 Juni 1945. “Selalu memilih jalan musyawarah untuk mufakat dalam setiap persoalan. Jadilah banteng penjaga persatuan dan kesatuan bangsa,” tegas Prananda. (Ful)