JAKARTA, KRJOGJA.com - Organisasi Masyarakat (Ormas) Relawan Jokowi (ReJo) resmi dideklarasikan. Ketua Dewan Pembina ReJo Sidarto Danusubroto mengatakan, Presiden Jokowi dulunya  tumbuh dari seorang tukang kayu kecil dipinggiran kali Solo.

"Tapi saya melihat Jokowi punya tekad untuk membangun negara ini lebih maju. Maka dari itu, Jokowi pantas dilanjutkan kepemimpinannya hingga tahun 2024 nanti," kata Sidarto dalam sambutannya saat Deklarasi Ormas ReJo di Jakarta, Minggu (6/5/2018).

Hadir dalam acara tersebut Ketua Dewan Kehormatan ReJo yang juga mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Freddy Numberi, anggota Dewan Pembina ReJo Bony Hargen dan Anwar Fuady.

Sidarto menegaskan, dirinya mengaku bangga ReJo telah menyatakan dukungan kepada Jokowi pada hari ini. Kedepan, kita akan melawan fitnah-fitnah yang terus menerjang Jokowi terutama menjelang Pilpres.

"Isu anti muslim, isu tenaga kerja asing dan lain-lain akan kita lawan. Saya sering mengikuti Jokowi kemana-mana dan sering juga melihat Jokowi menjadi imam saat sholat," ujar Sidarta.

Sementara itu, Ketua Umum ReJo HM Darmizal mengungkapkan syukurnya, karena Sidarto Danusubroto berkenan jadikan Dewan Pembina. "Jarang orang yang bisa duduk di lingkaran istana selama tujuh kali presiden berganti," katanya.

Darmizal mengungkapkan, pandangan politik boleh berbeda, namun  pilihan hati haru tetap sama. Tahun 2014 dirinya bukan pendukung Jokowi. Namun, belakangan ini melihat serangan kepada Jokowi terus masif. "Maka itu saya lantas bertabayun, akhirnya saya memutuskan kali ini mendukung Jokowi," tegasnya dengan berharap ReJo menjadi sebuah rumah besar bagi rakyat Indonesia untuk mengantarkan Jokowi menjadi presiden yang ke dua kalinya. (Ful)