JAKARTA,KRJOGJA.com - Sebanyak 12 kereta atau 2 trainset Mass Rapid Transit (MRT) sudah tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Kereta-kereta tersebut siap diuji coba mulai bulan April 2018, sehingga diharapkan MRT akan dioperasikan pada Maret 2019.

"Kereta untuk MRT sudah datang, berarti ini sudah sesuai jadwal untuk melaksanakan tahap uji coba," kata Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, usai meninjau Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (05/03/2018).

Menhub menjelaskan, seluruh kereta untuk MRT tersebut selanjutnya akan dilakukan pengujian, yaitu tes statis pada bulan April, tes dinamis di bulan Agustus dan real tes rute Lebak Bulus sampai Bunderan HI pada bulan Oktober. "Dengan itu diharapkan bulan Maret 2019 MRT bisa beroperasi," ujarnya.

Nantinya keseluruhan kereta MRT yang didatangkan dari Jepang berjumlah 96 kereta atau 16 Trainset. Pengiriman selanjutnya akan dilakukan pada bulan Juli dan akan selesai pada November tahun ini, dan pengirimannya secara bertahap yaitu 2 trainset setiap pengiriman.

Lebih lanjut Menhub menekankan kepada PT MRT, untuk melakukan proses tes dengan baik serta mempersiapkan sumber daya manusia karena MRT ini akan menjadi angkutan massal. "PT MRT dan tim agar benar-benar melakukan proses tes dengan baik karena ini akan digunakan secara massal," tegasnya.

Selain itu Menhub juga meminta agar PT MRT mempersiapkan SDM sesuai dengan teknologi yang ada. "Pekerja untuk maintenance harus memiliki kompetensi serta dedikasi yang baik," katanya.

Dengan beroperasinya MRT, Menhub berharap nantinya akan menjadikan angkutan massal dan dapat mengurangi kemacetan. "Harapannya ini menjadi tonggak baru angkutan massal di Indonesian serta menjadi sebuah realita yang akan mengurangi kemacetan,” ujarnya. (Imd)