Rel KA Ambles di Cilacap, Begini Penjelasan Menhub

user
Danar W 10 Oktober 2022, 08:50 WIB
untitled

Krjogja.com - BANTEN - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi buka suara atas kejadian amblesnya rel jalur Jeruk Legi-Kawungaten, yang membuat sejumlah kereta api jarak jauh di lintas selatan Jawa tertahan hingga 8,5 jam di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Faktor utama yang jadi sorotan penumpang, terkait pelayanan dibawah standar oleh PT KAI (Persero), lantaran hanya diberikan sebotol air mineral ukuran kecil kala terjebak lama di sana.

Menjawab keluhan tersebut, Menhub memastikan bakal melakukan evaluasi terhadap kesiapan rel untuk operasional kereta api jarak jauh, hingga pelayanan yang diberikan KAI.

"Oiya, pasti, pasti. Pasti kita evaluasi," ujar Menhub Budi Karya kepada media saat dijumpai di Kota Tangerang, Banten, Minggu (9/10/2022).

Mengacu keluhan sejumlah penumpang kereta api jarak jauh yang terjebak di wilayah Cilacap, pelayanan yang diberikan KAI saat kondisi darurat tersebut memang belum sesuai aturan.

Seperti yang tercantum dalam Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor PM 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum (SPM) Angkutan Orang dengan Kereta Api.

Berdasarkan regulasi tersebut, jika terdapat hambatan atau gangguan dalam perjalanan kereta api yang mengakibatkan keterlambatan datang di stasiun kereta api tujuan, setiap penumpang berhak mendapatkan kompensasi berupa:

- Wajib diberikan minuman dan makanan ringan pada jam ketiga keterlambatan.

- Wajib diberikan minuman dan makanan berat pada jam kelima keterlambatan.

- Penumpang dapat memilih melanjutkan perjalanan atau beralih ke moda lain dan penumpang mendapat penggantian uang karcis.

Sementara jika terdapat hambatan atau gangguan dalam perjalanan kereta api antarkota mengakibatkan kereta api tidak dapat melanjutkan perjalanan sampai stasiun kereta api tujuan, penyelenggara sarana perkeretaapian wajib:

- Menyediakan angkutan dengan kereta api lain atau moda transportasi lain sampai stasiun kereta api tujuan.

- Memberi ganti kerugian senilai harga karcis yang dibeli.

Lebih lanjut, Menhub mengatakan, jalur kereta api jarak jauh/antar kota di lintas selatan Jawa kini sudah dapat beroperasi kembali selepas kejadian amblesnya rel di kawasan Cilacap.

"Udah selesai. Jadi kemarin sudah beroperasi," kata Menhub Budi Karya.(*)

Kredit

Bagikan