Merek Vaksin yang Bakal Dipakai Booster Kedua

user
Ivan Aditya 21 Januari 2023, 09:57 WIB
untitled

Krjogja.com - JAKARTA - Kementerian kesehatan (Kemenkes) sudah membuka vaksinasi booster kedua untuk masyarakat umum. Vaksin ini diperuntukkan masyarakat usia 18 tahun ke atas yang sebelumnya sudah mendapatkan booster pertama.

Vaksin booster kedua mulai dibuka untuk umum per 24 Januari 2024. Hal itu diumumkan Kemenkes melalui Surat Edaran (SE) Nomor HK.02.02/C/380/2023 pada Jumat (20/01/2023).

"Berdasarkan rekomendasi Komite Ahli Penasihat Ahli Imunisasi Nasional dalam surat nomor ITAGI/SR/23/2022 tanggal 24 November 2022 tentang Update Kajian Vaksinasi Covid-19 Dosis Booster Kedua bagi Masyarakat disampaikan bahwa vaksinasi COVID-19 dosis booster ke-2 dapat diberikan bagi masyarakat umum," tulis Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, dr. Maxi Rein Rondonuwu dalam SE tersebut, dikutip Sabtu (21/01/2023).

Maxi menjelaskan, vaksinasi Covid-19 dosis booster ke-2 diberikan dengan interval enam bulan sejak vaksinasi dosis booster ke-1. Bagi masyarakat yang ingin mendapatkan vaksinasi dosis ke-4 ini, dapat langsung mendatangi pelayanan kesehatan atau pos pelayanan vaksinasi Covid-19.

Adapun ketentuan merek vaksin booster kedua yang akan diberikan kepada masyarakat adalah sebagai berikut.

- Booster pertama Sinovac, maka booster keduanya:

Astra Zeneca separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml

Pfizer separuh dosis (half dose) atau 0,15 ml

Moderna dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

Sinopharm dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

Sinovac dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

Zifivax dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

Indovac dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

Inavac dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

Moderna separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml

Pfizer separuh dosis (half dose) atau 0,15 ml

Astra Zeneca dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

Pfizer dosis penuh (full dose) atau 0,3 ml

Moderna separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml

Astra Zeneca dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

- Booster pertama Moderna, maka booster keduanya:

Moderna separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml

Pfizer separuh dosis (half dose) atau 0,15 ml

- Booster pertama Janssen (J&J), maka booster keduanya:

Janssen (J&J) dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

Pfizer dosis penuh (full dose) atau 0,3 ml

Moderna separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml

- Booster pertama Sinopharm, maka booster keduanya:

Sinopharm dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

Zifivax dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

- Booster pertama Covovax, maka booster keduanya:

Covovax dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

(*)

Kredit

Bagikan