China Khawatir Kasus Covid-19 Meningkat Pasca Imlek

Ilustrasi
Krjogja.com - CHINA - Presiden China Xi Jinping mengungkapkan kekhawatirannya terkait penyebaran Covid-19 di daerah pedesaan di negaranya selama musim libur Tahun Baru Imlek 2023. Situasi itu berisiko memperburuk krisis kesehatan setelah China mendadak meninggalkan kebijakan nol-Covid pada awal Desember 2022.
Libur Tahun Baru Imlek menandai mobilisasi manusia terbesar di Tiongkok. Para pejabat memprediksi sekitar 1,4 miliar warga akan pulang kampung untuk menemui keluarga mereka dalam beberapa minggu ke depan, yakni sekitar dua pertiga dari sebelum pandemi.
Para ahli telah memeringatkan periode itu bisa menjadi momen penyebaran virus terbesar sejak muncul pertama kali di Wuhan, China tengah, di akhir 2019. Xi yang berbicara di Balai Besar Rakyat di Beijing, mengatakan dia sekarang 'sangat prihatin dengan daerah pedesaan dan penduduk pedesaan' karena China memasuki 'fase baru' dari respons pandemi.
Pemimpin China itu menuntut upaya yang lebih kuat dari pejabat tingkat rendah untuk meningkatkan sumber daya medis dan lebih mempersiapkan diri untuk mengobati kasus yang parah. Dia juga memerintahkan langkah-langkah kesehatan yang 'lebih ketat' untuk kembali diterapkan di "panti jompo dan fasilitas kesejahteraan" mengingat kerentanan lansia China.
Bagi banyak orang China perkotaan, liburan ini adalah perjalanan pulang pertama mereka dalam tiga tahun, tetapi mereka dibayangi kecemasan penyebaran infeksi ke daerah pedesaan yang kurang terlindungi. Sebelum pidato Xi, pihak berwenang sudah melarang perjalanan dan pertemuan besar.
Setelah Beijing mencabut pembatasan nol-Covid bulan lalu, wabah kembali merebak di daerah perkotaan, dan perkiraan internal pemerintah menunjukkan ratusan juta orang tertular virus dalam hitungan minggu. Pihak berwenang melaporkan hampir 60.000 kematian terkait Covid-19 di rumah sakit di seluruh negeri sejak berakhirnya pembatasan. (*)
BERITA TERKAIT
Gak Jauh dari Candi Borobudur, Destinasi Wisata Ini Layak Dikunjungi
Bos BRI Ungkap 6 Faktor Penentu Keberlanjutan Industri Bank
Jokowi: ASEAN Berperan Penting bagi Rakyat, Kawasan dan Dunia
Sinergitas Desa Wisata dan UMKM Dalam Pengembangan Potensi Wilayah
Resmi Dilantik, APSI DIY Percepat Transparasi Pendidikan
Rakernas AFPI 2023 Wujudkan Penguatan Ekonomi Digital
Bus Persis Solo Dilempari Batu, Polisi Ringkus 2 Terduga Pelaku
Brigade Nasional Dukung Jokowi Memberantas Radikalisme dan Intoleransi
20 Bangunan Sekolah Berhasil Direnovasi
Remaja Palestina Tembak Warga Israel
Mahasiswa Diingatkan tentang Tujuan Kemerdekaan, Hindari Keinginan Ganti Pancasila
Jerman Optimisi Lolos Resesi
Generasi Muda Jangan Terjebak Investasi Tak Jelas, Bernadus Wijaya Berikan Tipsnya
Tuban Heboh, Air Sumur Warga Mendadak Berubah Warna Seperti Darah
Akhirnya Surya Paloh dan Jokowi Bertemu
PSSI dan China Berencana Kerjasama Sepakbola
Enam Parpol Buka Pintu untuk Kaesang
Pesan Megawati, Perjuangkan Inggit Garnasih Diangkat Pahlawan Nasional
Citilink Operasikan Lagi Rute Halim - Cepu
Sinergi PT Pos dan Instansi Terkait Launching Digitalisasi Pasar Rakyat Angkruksari
Beri Peluang Berkarir, Mayora Group Gelar Career Exhibition