China dan India Negara Terpadat di Dunia, Indonesia Peringkat ke-4

Pekerja kantoran melintas di pelican cross kawasan Jalan Thamrin, Jakarta, Kamis (5/1/2023). Pencabutan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dinilai untuk menggenjot ekonomi Indonesia 2023 yang diproyeksi suram akibat resesi global. (Li
Krjogja.com - JAKARTA - Biro Sensus Amerika Serikat memperkirakan bahwa populasi global pada September 2022 mencapai 7.922.312.800 orang. Jumlah tersebut diprediksi meningkat menjadi 8 miliar pada pertengahan November 2022.
Dikutip dari World Population Review, Senin (30/1/2023), populasi dunia terus meningkat sekitar 140 orang per menit, dengan kelahiran melampaui kematian di sebagian besar negara. Meski demikian, secara keseluruhan, laju pertumbuhan populasi melambat selama beberapa dekade.
Perlambatan tersebut diperkirakan akan terus berlanjut hingga laju pertumbuhan penduduk mencapai nol (jumlah kelahiran dan kematian sama) sekitar tahun 2080-2100, di mana jumlah penduduk diprediksi sekitar 10,4 miliar jiwa. Setelah itu, tingkat pertumbuhan populasi diperkirakan akan berubah menjadi negatif, yang mengakibatkan penurunan populasi global.
Negara dengan Lebih dari 1 Miliar Orang China saat ini masih menjadi negara terpadat di dunia, dengan populasi diperkirakan lebih dari 1,42 miliar pada September 2022. Ada satu negara lain yang juga memiliki populasi lebih dari 1 miliar orang, yaitu India. Populasi Negeri Hindustan diperkirakan 1,41 miliar - dan terus meningkat.
Sementara populasi India diproyeksikan terus tumbuh hingga setidaknya tahun 2050, populasi China saat ini sedikit menyusut. Kontraksi tersebut, ditambah dengan pertumbuhan India yang berkelanjutan, diperkirakan akan membuat India menggeser posisi China sebagai negara terpadat di dunia pada tahun 2030.
Bagaimana dengan Indonesia?
Bersama dengan 12 negara lainnya Indonesia masuk dalam kategori negara yang memiliki populasi melebihi 100 juta jiwa per September 2022.
Berikut urutan ke-12 negara tersebut:
1. Amerika Serikat: 338.653.036
2. Indonesia: 275.908.026
3. Pakistan: 236.882.454
4. Nigeria: 219.741.895
5. Brasil: 215.538.160
6. Bangladesh: 171.594.827
7. Rusia: 144.704.502
8. Meksiko: 127.724.673
9. Jepang: 123.801.638
10. Ethiopia: 124.095.535
11. Filipina: 115.969.226
12. Mesir: 111.384.124
Rusia dan Jepang dilaporkan akan mengalami penurunan populasi secara signifikan pada tahun 2050, sementara negara-negara lain diperkirakan akan terus berkembang hingga setidaknya tahun 2050. DR Kongo dan Vietnam yang memiliki populasi lebih dari 99 juta jiwa disebut akan segera menyentuh 100 juta jiwa. (*)
BERITA TERKAIT
Jusuf Kalla Beri Ceramah Subuh di Masjid Husnul Khatimah Tamantirto
Zahia Ingin Bertanding Hingga Luar Negeri
10 Anak Yatim di Klaten Terima Bantuan Simpanan Pelajar
Grebek Toko Miras, Satpol PP Sleman Sita Ratusan Botol
Inilah Rekomendasi Baju Anak untuk Aktivitas Selama Ramadan
Tak Ingin Klitih Muncul Lagi, DPRD DIY Usulkan Ruang Aktualisasi Remaja
Potret Nyata Pengelolaan Sampah Terpadu di Desa BRILiaN Jatihurip Tasikmalaya
Program Baru Polda DIY, Kawal Polisi Gratis No Tip!
Layani Kebutuhan Transaksi Libur Lebaran, BRI Sediakan Uang Tunai Rp 32 T
Halo Warga Jogja! Waspadai Kriminalitas Jenis Ini Jelang Lebaran
DPRD Grobogan Bentuk Pansus LKPJ Bupati
F PPP dan F Nusantara Beri Catatan Pembangunan Temanggung Tahun 2022
Alhamdulillah..Masuk Pekan Kedua Ramadan, Kejahatan Jalanan di DIY Turun
Royal Darmo Malioboro Bagikan Takjil untuk Warga di Kumetiran
Kisruh Kemenkeu, Rektor Unissula Dukung Pansus DPR dan Minta Jaksa Agung Turun Tangan
Menurut Imam Al-Ghazali, Adab Berpuasa ini Patut Dipahami
Sabtu Siang Ini, Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dimulai, Cek Lagi Cara Daftarnya
Chelsea Patok Harga Tinggi Buat Mason Mount
Kronologis Hubungan Bintang Porno Stormy Daniels dan Eks Presiden AS Donald Trump
Masjid Jami Jalaluddin Bekas Pertapaan Sunan Kalijaga
Cegah Klithih, Polda DIY Laksanakan 'Blue Light Patrol'