Kalau Indonesia Mau Jadi Negara Maju, TNI Harus Kuat

Ilustrasi. (Foto: dok)
Krjogja.com - JAKARTA - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyebut kemampuan pertahanan yang kuat menjadi syarat mutlak apabila Indonesia ingin menjadi negara maju.
Oleh karena itu, Menhan menyampaikan komitmennya untuk memperkuat TNI termasuk di dalamnya TNI Angkatan Laut (AL) dan Korps Marinir.
"Mau tidak mau kalau Indonesia mau merdeka dan makmur, menjadi negara maju, kita harus punya TNI yang sangat kuat, Angkatan Laut yang sangat kuat, dan Korps Marinir yang sangat kuat. Karena itulah TNI AL akan kita perkuat, Marinir akan kita modernisasi," kata Prabowo seperti dilansir Antara.
Menhan menyampaikan hal itu saat memberikan pengarahan kepada 2.000 prajurit Korps Marinir di Ksatrian Sutedi Senaputra Yonarhanud-2 Mar Karangpilang, Surabaya, Jawa Timur.
Pengarahan dilaksanakan selepas upacara pengangkatan Prabowo sebagai warga kehormatan dan brevet kehormatan Korps Marinir yang dipimpin langsung oleh Kepala Staf TNI AL (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali dan didampingi Komandan Korps Marinir Mayjen TNI (Mar) Widodo Dwi Putranto.
Menhan mengingatkan para prajurit Korps Marinir agar tetap tangguh dan bangga dalam menjalankan tugas mereka, sementara ia akan berjuang untuk meningkatkan alat peralatan pertahanan dan keamanan (alpalhankam) serta kesejahteraan prajurit.
"Tugas saya membeli alat peralatan yang terbaik untuk kalian supaya kalian bisa menjaga kedaulatan bangsa ini," ujar Prabowo.
Di sisi lain, Menhan juga sempat menyampaikan terima kasih atas pengangkatannya sebagai warga kehormatan Korps Marinir.
Prabowo mengaku bangga karena korps baret ungu memiliki catatan gemilang dalam sejarah Republik Indonesia.
"Hari ini saya mendapat kehormatan diangkat menjadi warga kehormatan Korps Marinir. Ini adalah suatu kehormatan yang besar, dan suatu kebanggaan. Saya terima dengan penuh rasa haru dan rasa kebanggaan," katanya.(*)
BERITA TERKAIT
Pimpinan PSHT dan Brajamusti Sepakat Damai
Banyak Keluhan Masyarakat, Polres Sukoharjo Tertibkan Motor Berknalpot Brong
Hasil Jemput Bola, 15.000 Warga Sukoharjo Sudah Ber-KTP Digital
Bimbo Risih Masalah Korupsi Indonesia, Dituangkan Lewat Lagu 'Jokowi dan Mahfud MD'
Bentrok Massa di Jogja, Begini Kronologisnya Menurut Polda DIY
Berbusana Jawa, ASN Boyolali Khidmat Ikuti Upacara Hari Jadi Boyolali ke-176
Padukan Unsur Budaya Jawa, Peluru Karet Luncurkan EP Berjudul 'Urban'
IRT Tewas Tertabrak di Perlintasan KA Gedung Kesenian Wates
Zlatan Ibrahimovic Gantung Sepatu, Sampaikan Pidato Haru di San Siro
Pejabat Utama Polres Karanganyar Dimutasi
Tahu Pemilik Sedang Mandi, Wely Embat Scoopy
Terkait Bentrok di Jogja, 9 Luka dan 352 Orang Dievakuasi Polda DIY
Update KA Bandara YIA Mulai Juni 2023 Keberangkatan Akhir dari Stasiun Tugu 20.35 WIB
Mandi Usai Main Bola, Pemuda Warga Sedayu Tenggelam di Sungai Progo
Perang Spanduk Jelang Pemilu, Jaga Kondusivitas Pro Kontra Jangan Berkelanjutan
Perkuat Kapasitas Hadapi Bencana, BRI dan BNPB Gelar Pelatihan Kedaruratan Bencana
Konsultan Ibadah Daker Makkah Siapkan Layanan Online dan Offline untuk Jemaah
Bela Beli Yogya Bergaung Lagi dari Monjali
Pemicu Bentrok Massa, Ini Kronologi Penganiayaan Anggota PSHT di Parangtritis
PPDB SMA/SMK DIY Kian Dekat, Perhatikan Jadwal dan Cermati Pilihan Jalurnya
Kurma Muda untuk Program Hamil