Disangka TKI, Koper Putri Mantan Presiden RI Diobrak Abrik Petugas Bandara

user
Danar W 22 Maret 2023, 22:10 WIB
untitled

Krjogja.com - JAKARTA - Alissa Wahid, putri mantan Presiden Gus Dur, berkicau melalui akun Twitter pribadinya @AlissaWahid mengenai perlakuan tidak menyenangkan yang diterimanya dari petugas Bandar Udara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Alissa Wahid disangka TKI dan kopernya diobrak abrik oleh petugas di bandara.

Juru Bicara Kementerian Keuangan, Yustinus Prastowo pun langsung meminta maaf atas kejadian yang dialami anak Presiden ke-5 RI ini. “Kami minta maaf kalau ada perlakukan yang tidak proper, tentu tidak ada standar pemeriksaan seperti itu,” kata Yustinus Prastowo saat ditemui di Hotel Discovery Ancol, Jakarta Utara, Rabu (22/3/2023).

Yustinus Prastowo menjelaskan kejadian yang dialami Alissa hanya dilakukan oleh oknum petugas. Dia tak memungkiri petugas Bea dan Cukai yang bertugas di bandara memang memiliki kewenangan untuk memeriksakan barang milik penumpang.

“Kalaupun membongkar-bongkar koper itu memang kewenangan petugas, dalam rangka memastikan kalau ada yang dicurigai atau secara profiling di luar kewajaran,” tuturnya.

Hal ini pun dilakukan dalam rangka memastikan adanya kecurigaan yang dianggap di luar batas kewajaran. Dia memastikan kejadian tersebut dilakukan oleh oknum belaka.

“Tetapi sekali lagi bea cukai sudah menerapkan best practices, itu pasti bukan karena sistem atau kebijakan, itu individual. Ya selalu ada kan individual yang menyimpang,”katanya.

Dia pun kembali meminta maaf atas pengalaman buruk yang dialami Alissa Wahid. “Tapi apapun itu kami minta maaf kepada Bu Alisa atas kejadian tidak mengenakan,” katanya.

Pras berjanji pihaknya akan terus berbenah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Dia pun mengklaim semua layanan sudah semakin baik lantaran kejadian yang dialami Alissa merupakan kejadian di masa lampau.

“Bea Cukai selalu membenahi diri untuk memberikan layanan yg lebih baik dan sekarang sudah jauh lebih baik sebenarnya, itu kan kejadian 2-3 tahun lalu,” pungkasnya.(*)

Kredit

Bagikan