Berebut Istri Orang, Golok Bicara

user
Ary B Prass 26 Mei 2023, 14:27 WIB
untitled

Krjogja.com - BANJARNEGARA - Akibat main bacok, TU (61) warga Desa Danakerta Kecamatan Punggelan Banjarnegara ditahan di Mapolres Banjarnegara. Sedangkan korbannya, Sumarno (45) warga Purbalingga, harus dirawat di rumah sakit karena luka di beberapa bagian. Korban ditemukan tergeletak dan bersimbah darah pada Rabu 24 Mei 2023 di jalan Desa Danakerta.

Kapolres Banjarnegara AKBP Era Johny Kurniawan, SIK, MH melalui Kasat Reskrim AKP Bintoro Thio Pratama Jumat 26 Mei 2023 mengatakan, peristiwa berdarah itu dipicu perebutan perempuan.

"Tersangka pelaku dan korban menjalin hubungan gelap dengan seorang perempuan yang memiliki suami," ujar AKP Bintoro. Korban dirawat di RS Siaga Medika Banyumas. Korban mengalami luka di kedua lengan tangan, dada dan bibir robek.

Kejadian tersebut sempat viral di media sosial setelah salah seorang warga merekam peristiwa itu. Dalam video yang beredar, terlihat laki-laki yang belakangan diketahui bernama Sumarno warga Purbalingga, tergeletak dan bersimbah darah di jalan menuju kawasan kebun di Desa Danakerta.

Tersangka pelaku TU yang sehari-hari bekerja sebagai pedagang pisang, melarikan diri usai menganiaya Sumarno menggunakan golok. Pelaku ditangkap petugas Sat Reskrim Polres Banjarnegara di tengah kebun, tidak jauh dari lokasi kejadian.

Menurut AKP Bintoro, dari hasil pemeriksaan terhadap tersangka, motif terjadinya pembacokan karena cemburu. "Tersangka pelaku dan korban sama-sama menjalin hubungan gelap dengan seorang wanita yang masih memiliki suami yang sah," katanya. Suami dari wanita yang bernama Riyanti itu, sedang bekerja di luar kota.

Tersangka TU saat dikonfirmasi oleh wartawan, sambil malu-malu mengaku membacok korban karena cemburu. Menurutnya, pada Rabu pagi korban Sumarno datang kerumah Riyanti. "Saat ketemu di jalan, saya merasa ditantang oleh Sumarno. Saya bilang, kalau mau berantem ya ayo," kata TU sambil menambahkan, saat itu memegang golok dan diayun-ayunkan.

Senjata tajam yang menurutnya biasa digunakan untuk memotong batang pisang itu kemudian diayunkan beberapa kali ke tubuh Sumarno. Tersangka pelaku kemudian melarikan diri setelah korban berlumuran darah. (Mad)

Kredit

Bagikan