Krjogja.com - SLEMAN - Puncak acara milad ke-62 SMP Muhammadiyah 1 Prambanan (Musapra) digelar, Sabtu (12/11/2022) bertema 'Pelajar Berkemajuan Mencerahkan Generasi Bangsa'. Dalam acara itu diluncurkan dua buku karya guru dan karyawan Musapra semasa pandemi.
Buku pertama berjudul ' Mengukir Kisah Menebar kasih' berisi pengalaman guru dan karyawan dalam memberikan pelayanan pendidikan di masa pandemi. Buku kedua berjudul 'Joko Sudaryanto dalam Kenangan' yang berisi pengabdian seorang guru hingga akhir hayatnya di Musapra.
Pada acara puncak milad tersebut, putra dan putri SMP Muhammadiyah 1 Prambanan tampil mengisi panggung Musapra. Antara lain Musapra Voice, Solo Voice, Tari Kontemporer Sesarengan, Tari Yapong, Musapra Band, dan Tapak Suci Putra Muhammadiyah.
"Acara milad Musapra ini sebagai wujud rasa syukur dan untuk mendukung program pemerintah, yaitu literasi. Selain itu juga untuk mensyiarkan gerak Muhammadiyah agar menjadi Aum yang selalu mencerahkan," tutur Kepala SMP Muhammadiyah 1 Prambanan, Daswati Rofiatun Sahifah di sela acara.
Hadir dalam acara antara lain, Ketua PDM Sleman Harjaka, Ketua PCM Prambanan Muchson AR dan Ketua Dikdasmen PCM Prambanan Toto Suharto. Sebelum puncak milad dilaksanakan berbagai kegiatan, seperti lomba antarkelas, jalan sehat, dan bakti sosial.
Menurut Daswati, saat ini SMP Muhammadiyah 1 Prambanan dengan branding 'Sekolahnya Anak Sholeh' merupakan sekolah unggulan. Tidak hanya dalam bidang akademik, tetapi juga nonakademik.
SMP Muhammadiyah 1 Prambanan memfasilitasi siswa agar mampu memaksimalkan skill yang dimiliki dengan berbagai ektrakurikuler pilihan. Yaitu tahfidz, robotika, panahan, master chef, public speaking, sepak bola, tenis meja, jusnalistik, otomotif, tari, menjahit, hasta karya, musik dan lainnya.
Tahun ini, SMP Musapra membuka kesempatan bagi calon siswa yang ingin mendaftarkan diri sebelum kuota terpenuhi, yaitu 6 rombel. (Dev)