KRjogja.com - KULON PROGO - Untuk mendukung proses pembelajaran dan pengarsiapan dokumen pembelajaran, tim dosen dari Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta memberikan pelatihan penggunaan aplikasi pembelajaran Literasi Numerasi (Literanum) dan optimalisasi fitur dan fasilitas Google Apps for Education (GAFE) di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Muhammadiyah Kalibawang di Jalan Raya Sayangan, Banjararum, Kalibawang, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Kegiatan yang merupakan Program Pengabdian kepada Masyarakat (PPM/PkM) dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UAD ini dilaksanakan oleh tim PkM yang terdiri atas 3 dosen Program Studi (Prodi) Informatika Fakultas Teknologi Industri (FTI) UAD Ir. Ika Arfiani, S.T., M.Cs. selaku ketua, Ir. Nur Rochmah Dyah P.A., S.T., M.Kom dan Dwi Normawati, S.T., M.Eng. sebagai anggota. Mereka dibantu oleh tim teknis yang terdiri dari 2 mahasiswa Prodi Informatika UAD Rinday dan Muhammad Althoofandi.
Baca Juga: Cegah Gangguan Kamtibmas, Ratusan Motor di Jalur Lintas Selatan Diperiksa
Pelatihan ini difokuskan kepada siswa dan guru dengan jumlah peserta total adalah 25 orang. Pelatihan dibagi menjadi dua tahap yang masing-masing berdurasi 3 jam untuk setiap materi. Pelatihan aplikasi Literanum dilakukan pada hari Selasa 1 Agustus 2023 diikuti oleh siswa, guru dan tata usaha sekolah, sedangkan pelatihan GAFE dilaksanakan pada hari Senin 11 Desember 2023, bertempat di laboratorium komputer SMK Muhammadiyah Kalibawang.
Dwi Normawati menuturkan, media layanan pembelajaran pada Google sangat membantu dalam menyederhanakan pekerjaan, terutama sebagai alat untuk menyampaikan materi yang telah direncanakan.
"Namun, ternyata masih perlu diberikan pelatihan kepada para guru di SMK Muhammadiyah Kalibawang supaya penggunaan layanan yang ada di GAFE bisa lebih dimaksimalkan lagi, dan itu menjadi alasan perlunya diadakan PkM ini," ujarnya, Minggu (17/3/2024).
Baca Juga: Razia Balap Liar, Polres Purbalingga Amankan Puluhan Sepeda Motor
Ika Arfiani menambahkan, aplikasi Literanum sangat mendukung untuk proses literasi pembelajaran karena di dalamnya ada kemiripan dengan aplikasi e-learning yang memungkinkan semua siswa untuk mengakses aplikasi pembelajaran yang dikembangkan secara lebih mudah.
"Sehingga pemanfaatan aplikasi Literanum ini bisa mendorong tercapainya efektivitas dan optimalisasi pembelajaran,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Nur Rochmah Dyah menyampaikan, tim PkM UAD sebelumnya telah mempersiapkan rangkaian agenda dari mulai Focus Group Discussion (FGD) dengan pihak sekolah dan pembuatan aplikasi Literanum berbasis web.
"Kemudian diadakan pelatihan dan pendampingan dengan materi pelatihan aplikasi literanum dan memaksimalkan penggunaan GAFE dalam pembelajaran," ucapnya.
Baca Juga: PGPI dan PGLII Dukung Kemenag Jadikan KUA Pusat Layanan Semua Agama
Sementara itu, Ristiana Kuntari, S.E. selaku Kepala Sekolah (Kepsek) SMK Muhammadiyah Kalibawang sangat mengapresiasi kegiatan PkM ini.
“Kami senang, kegiatan kemitraan ini tidak berhenti sampai di sini, namun telah ada rencana kegiatan lanjutan yang akan didiskusikan kembali sesuai dengan kebutuhan dukungan teknologi pembelajaran,” katanya.(Dev)
