Krjogja.com, SLEMAN - SD Muhammadiyah Prambanan Sleman menggelar acara Wisuda Tahun Ajaran 2023/2024 (Angkatan XIII) di Balai PMD Yogyakarta, Sabtu (22/6/2024).
Tahun ini, sekolah meluluskan sebanyak 61 lulusan atau lulus 100 persen dan menduduki peringkat pertama nilai rata-rata ASPD se-Kapanewon Prambanan dengan nilai 714.
Kepala SD Muhammadiyah Prambanan, Dwi Listiyaningsih SIP menuturkan, keberhasilan yang dicapai oleh sekolah ini bukan menjadi keberhasilan sekolah saja, tetapi berkat kerja sama dan dukungan banyak pihak.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman dan Persyarikatan Muhammadiyah kabupaten maupun kapanewon atas bimbingannya serta para orang tua/wali siswa yang telah dengan ikhlas berjuang bersama," katanya.
Acara wisuda diawali kirab wisudawan/wisudawati, prosesi wisuda, penganugerahan wisudawan berprestasi, persembahan dari wisudawan/wisudawati.
Turut hadir antara lain Panewu Anom Prambanan, Perwakilan Kapolsek Prambanan, Danramil Prambanan, Ketua PCM Prambanan, Ketua Majelis Dikdasmen-PNF PCM Prambanan, Lurah Bokoharjo, Komite Sekolah, dan segenap orang tua/wali siswa.
H Arif Mahmud SAg MSi dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Sleman mengucapkan selamat kepada para wisudawan dan memberikan apresiasi tinggi terhadap SD Muhammadiyah Prambanan yang telah menyelenggarakan acara wisuda.
Selain itu juga kepada para orang tua/wali siswa yang telah mengamanatkan pendidikan putera/puterinya ke SD Muhammadiyah Prambanan. "Sesuai dengan slogan dari SD Muhammadiyah Prambanan, diharapkan para lulusan menjadi generasi muda yang islami, cerdas, dan berbudaya," harapnya.
Sementara itu, Rumiyatun SPd selaku Korwil dan Pengawas SD Kapanewon Prambanan mengatakan, prestasi membanggakan yang telah dicapai ini jangan lantas menjadikan SD Muhammadiyah Prambanan cepat puas.
Ia berharap sekolah ini semakin solid dan terus mempertahankan kepercayaan masyarakat yang telah terbangun.
"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Persyarikatan Muhammadiyah yang terus berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan Sleman dalam menghantarkan generasi penerus ini menjadi generasi yang islami, cerdas, dan berbudaya," katanya. (Dev)