• Selasa, 26 September 2023

Di Semarang Bhikkhu Thudong Diterapi Thairopractic

- Selasa, 30 Mei 2023 | 00:09 WIB
Seorang Bhikkhu yang mengikuti Thudong tengah istirahat di Vihara Adi Dharma Semarang sambil membuka Smartphone mereka untuk menggali informasi seputar perjalanan mereka ke Borobudur. (Foto: Chandra AN)
Seorang Bhikkhu yang mengikuti Thudong tengah istirahat di Vihara Adi Dharma Semarang sambil membuka Smartphone mereka untuk menggali informasi seputar perjalanan mereka ke Borobudur. (Foto: Chandra AN)

Krjogja.com - SEMARANG - 32 Bhikkhu atau Bhante dari Thailand, Singapura, Malaysia, Kamboja dan Indonesia yang mengikuti perjalanan jalan kaki dari Thailand menuju Candi Borobudur, atau dikenal Thudong, Minggu (28/5) sore tiba di Vihara Adi Dharma setelah jalan kaki dari Kendal.


Mereka tiba di Vihara Adi Dharma Widoharjo Semarang disambut Ketua Walubi jateng Tanto dan ratusan umat Budha serta warga masyarakat Semarang.


Setelah tiba dari perjalanan jauh jalan kaki, mereka istirahat sejenak dan sebagian dari mereka melakukan pengecekan kesehatan struktur tulang oleh terapis Thairopractic Oky Budianto.


"Karena menempuh perjalanan jauh, sudah pasti akan berpengaruh pada kondisi badan, terutama otot dan tulang. Karena itu kami terapi untuk memulihkan stamina dan kondisinya. Terapi Thairopractic ini juga diajarkan dari Thailand. Fungsinya membenahi struktur tulang yang bergeser. kalau di Indonesia sekarang dikenal terapi 'kretek', jadi tulang-tulang yang bergeser dikembalikan ke struktur semula," ujar Oky.


[crosslink_1]


Sore harinya, Walikota Semarang Ir Hj Hevearita G Rahayu tiba menyapa para Bhikkhu dan turut mensupport Thudong. Ita, panggilan akrab Walikota Semarang ini menyampaikan terima kasih karena kunjungan para Bhikkhu melintas di Kota Semarang.


"Saya berharap kunjungan ini akan membekas di hati para Bhikkhu sehingga bisa menjadi kisah yang menarik diceritakan. Kami juga menyampaikan terima kasih kepada warga masyarakat Kota Semarang yang menyambut baik kehadiran para Bhikkhu selama menempuh perjalanan memasuki Kota Semarang. Ini menunjukkan pada dunia bahwa warga Kota Semarang memiliki toleransi yang sangat tinggi dalam kehidupan berbangsa," ujar Hevearita G Rahayu.


Bhikkhu Wichai, salah satu Bhikkhu yang dituakan dari Thailand dan dikenal sebagai Bhikkhu Hutan, mengaku tak bisa mewujudkan penilaiannya terhadap warga Kota Semarang. Bhikkhu ini bahkan menitikkan air matanya saat ditanya kesannya terhadap Kota Semarang.


"Saya tidak memiliki kata yang bisa saya ungkapkan, kecuali saaya merasa gembira dan bahagia berada di sini. Semua warga ramah dan menyambut kami selama perjalanan," ungkap Bhikkhu Wichai sambil mengacungkan dua jempol kepada wartawan.


[crosslink_2]


Perjalanan Thailand ke Candi Borobudur ini diakui baru kali pertama dilakukan para Bhikkhu. Thudong sering dilakukan di Thailand, India bahkan Australia, namun ke Indonesia dengan tujuan Borobudur baru kali pertama ini. Bhikku Wawan, salah satu Bhikkhu asal Indonesia yang ada di Thailand mengatakan sebenarnya ada banyak Bhikkhu yang akan mengikuti acara yang digagas sejak tahun 2019 ini. Namun kendalanya ada banyak kegiatan di negara sekitar Bhikkhu, sehingga banyak yang urung.


Bhikkhu wawan mengungkapkan tak ada kendala sedikit pun dalam perjalanan Thudong Thailand-Borobudur. Sambutan maasyarakat Indonesia sangat baik dan justru menjadi penyemangat para Bhikkhu peserta Thudong.


"Kekuatan untuk menempuh jarak jauh dari Thailand hingga Borobudur ini terletak pada semangat. Bahkan dengan semangat bisa melupakan kaki yang melepuh akibat perjalanan jauh," tambah Bhikkhu Wawan.


Ketua Walubi Jawa Tengah Tanto mengatakan para Bhikkhu setelah istirahat sejenak di Vihaara Adi Dharma, pada sore harinya bersama umat melangsungkan upacara peribadatan Puja Bhakti dilanjutkan dengan Persembahan Sangha Dana atau penggalangan dana untuk bekal perjalanan para Bhikkhu. Ada mereka yang memberi jubah atau pakaian, makanan kering, obat-obatan dan suplemen kesehatan, serta uang.

Halaman:

Editor: Danar W

Tags

Terkini

Tetapi Akupresure untuk Cegah dan Atasi Gejala Hipertensi

Selasa, 26 September 2023 | 05:42 WIB

Dua Asisten di Salatiga Merangkap Jabatan Plt

Senin, 25 September 2023 | 12:43 WIB

Penyedia Jasa Wajib Memasang Papan Informasi Pekerjaan

Sabtu, 23 September 2023 | 14:07 WIB

Pj Walikota Lantik 35 Pejabat Administrator dan Pengawas

Sabtu, 23 September 2023 | 12:10 WIB

DWP Dinperkim Ingatkan Anggota Waspada Bencana Kebakaran

Sabtu, 23 September 2023 | 11:25 WIB

Anak Sehat Tanpa Frambusia, Belajar Jadi Lebih Semangat

Jumat, 22 September 2023 | 21:26 WIB

Polda Jateng Musnahkan Sabu Rp 7,5 M, Pelaku Gagal Nikah

Kamis, 21 September 2023 | 19:45 WIB
X