Krjogja.com - Timnas Indonesia kembali akan berhadapan dengan Vietnam, musuh bebuyutan di level Asia Tenggara. Kali ini di ajang Piala Asia 2023.
Stadion Abdullah bin Khalifa di Doha, Qatar, akan menjadi saksi laga Timnas Indonesia Vs Vietnam yang diperkirakan akan berlangsung sengit pada Jumat (19/1/2024).
Pada pertandingan pertama fase grup pada Senin (15/1/24), Timnas Indonesia yang berada di Grup D harus mengakui keunggulan Irak dengan skor 1:3.
Baca Juga: Resensi Film Rambut Kafan: Kisah Horor Keserakahan yang Jadi Petaka Keluarga
Sementara Vietnam, sehari sebelum Skuad Garuda main pada Minggu (14/1/24), menyerah dari Jepang di Al Thumama Stadium dengan kedudukan 2:4.
Duel sengit antara Timnas Indonesia Vs Vietnam akan berlangsung Jumat (19/1/24) di Abdullah bin Khalifa Stadium, Doha, Qatar.
Tim Vietnam dalam menghadapi Skuad Garuda diperkirakan akan melakukan perubahan bila dibandingkan saat melawan Jepang.
Baca Juga: Waspada..Hujan dan Angin Kencang Masih Berpeluang Terjadi di Jogja Hari Ini
"Saya kira gaya permainan tim Vietnam akan sedikit berubah," tulis media Vietnam Soha mengutip wawancaranya dengan mantan pemain Vietnam pada Kamis (18/1/2024).
Menurutnya Vietnam akan lebih banyak menguasai bola dan meningkatkan kemampuan menyerang dengan cepat. Dengan begitu, Vietnam hendak membalikkan keadaan.
Saat bermain melawan Jepang, tim Vietnam dianggap lebih fokus pada pertahanan. Banyak melakukan kontrol bola, lalu mengoper ke atas dan ke bawah dari tengah lapangan.
Baca Juga: Baliho Milik DPRD Roboh Malah Dilaporkan, Ada Unsur Kampanye?
Lewat strategi tersebut, Vietnam memperoleh catatan penguasaan bola yang cukup tinggi, yakni 42%.
"Namun kenyataannya, Jepang tidak bermain maksimal. Tidak mengerahkan seluruh kekuatannya untuk menyerang kita," ungkapnya lebih lanjut.
Ketika melawan Indonesia, diperkirakan kedua tim akan saling menyerang, dan sama-sama ingin mencetak gol.
Baca Juga: India Open 2024, Jorji dan Rehan/Lisa Gagal ke Perempatfinal
"Jadi kemungkinan kita [Vietnam] akan banyak menguasai bola dan memanfaatkan kecepatan. Kedua tim mungkin akan bermain seperti itu," ujarnya.
Ia memandang saat melawan Jepang, Vietnam bermain tidak terlalu baik. Gol yang tercipta tak lepas dari faktor keberuntungan.
"Gol pertama adalah sundulan brilian Dinh Bac, dan gol kedua faktor kiper lawan [Jepang] melakukan kesalahan," jelasnya.
Dari sisi komposisi pemain, ketika melawan Jepang pelatih Philippe Troussier menempatkan hingga 5 pemain U23 di starting lineup. Terkadang 7 pemain U23.
Namun saat melawan Indonesia, diperkirakan pelatih Perancis itu akan memasang pemain yang lebih berpengalaman.
"Dengan Pelatih Troussier, sangat sulit untuk mengetahui terlebih dahulu pemain mana yang akan digunakan. Itu hal yang menarik tentang dia," jelasnya.
Namun dapat diperdiksi pelatih Troussier akan menurunkan kombinasi antara pemain berbakat dan pemain yang sudah berpengalaman dalam kompetisi.
Mengenai skor akhir pertandingan antara Timnas Indonesia Vs Vietnam, diperkirakan akan imbang.
"Baik Vietnam maupun Indonesia sangat ingin mencetak gol dan menang. Namun, menurut saya pertandingan kemungkinan besar akan berakhir imbang, 1-1 atau 2-2". (*)