Krjogja.com - YOGYA - Lima pemain muda Mataram Utama dipanggil mengikuti seleksi tim nasional Indonesia U-16 di Jakarta 18-28 Februari 2024. Para pemain ini diproyeksikan terjun dalam dua ajang yakni Asean U-16 Boys Championship 2024 dan AFC U-17 Asian Cup 2025.
Kelima pemain tersebut adalah Ananta Agam Saputra, Kevin Abigail Baskara, Muhammad Fahri Ardian, Muhammad Raffy Adira Saputra dan M Raffi Ramadhan. Kelimanya dipantau talent scouting timnas saat terjun dalam Piala Soeratin U-15 nasional beberapa waktu lalu.
Di Piala Soeratin, Mataram Utama melaju sampai babak 8 besar sebelum dikalahkan Jaew Tengah. Namun tampaknya secara permainan para pemain muda Jogja ini bisa menunjukkan kolektivitas dan kemampuan individu yang memikat pemandu bakat.
Pelatih Mataram Utama U-15, Angga Kusuma mengatakan ia ikut bangga karena lima anak asuhnya bisa mendapat panggilan seleksi timnas. Meski baru tahap seleksi, namun hal ini menjadi pengalaman luar biasa bagi anak-anak Jogja untuk unjuk gigi di kancah nasional.
"Kami sangat bangga, semoga mereka bisa menunjukkan kerja keras saat seleksi dan lolos menjadi bagian dari timnas Indonesia. Semoga mereka bisa berproses dengan baik," ungkapnya.
Di sisi lain menurut Angga, kelima pemain yang dipanggil seleksi timnas Indonesia U-16 bisa menjadi inspirasi bahwa anak-anak Jogja bisa dan mampu bersaing dengan pemain lain dari berbagai daerah Indonesia. Situasi ini diharapkan bisa menyemangati anak-anak Jogja untuk berlatih dengan serius dan berproses sebagai pemain sepakbola.
"Semoga di antara mereka ada yang lolos masuk dalam timnas. Namun apapun hasilnya nanti semoga mereka menikmati prosesnya, menimba ilmu sebanyak mungkin sebagai bekal perjalanan selanjutnya menuju pesepakbola profesional ke depan," pungkasnya.
Sementara, Direktur Mataram Utama, Janu Riyanto menyampaikan dukungan pada lima pemain yang akan bertolak ke Jakarta untuk mengikuti seleksi. Mataram Utama berdoa agar para pemain bisa lolos dan menjadi bagian timnas muda Indonesia.
"Harapannya anak-anak bisa semangat, menjalani proses dengan sebaik mungkin, menimba pengalaman dan semoga bisa lolos menjadi pemain timnas. Semoga semakin banyak anak-anak dari Jogja yang tumbuh, berkembang di kancah sepakbola nasional dan internasional," pungkasnya. (Fxh)
