Krjogja.com - SLEMAN - Operator liga, PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) resmi memutuskan pekan ke-31 BRI Liga 1 2023/2024 kembali bergulir pada Senin (15/4/2024) mendatang. PSS langsung tancap gas menggelar latihan meski sempat dibingungkan akibat situasi yang berubah-ubah.
Pelatih PSS, Risto Vidakovic mengaku cukup kebingungan dan kecewa dengan situasi terkini di kompetisi. PSS dipastikan bermain lagi pada 15 April padahal sebelumnya mendapatkan fakta bahwa liga harus ditunda paling tidak sebulan ke depan.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca di DIY Sabtu 6 April 2024, Seluruh Wilayah Cerah Berawan
“Menurut sudut pandang saya, keputusan tersebut tidak profesional. Pertama-tama mereka mengirimkan surat pemberitahuan kepada kami jadwal penundaan kompetisi dan bergulir kembali pada bulan Mei,” ungkapnya, Jumat (5/4/2024).
Program latihan PSS menurut Risto sudah disusun sedemikian rupa, termasuk bagi pemain yang pasti akan menghabiskan waktu bersama keluarga saat Lebaran. Namun kini perubahan mendadak terjadi, sehingga semua harus kembali fokus dan bersiap.
Baca Juga: Website Pendataan Penduduk Dibuat agar Dalam Mengelola Data Penduduk Dusun Jetis Lebih Mudah
“Banyak pemain yang merencanakan lebaran bersama keluarga pada jeda kompetisi ini. PSS juga sudah merencanakan sesi latihan setelah libur lebaran. Namun, kami harus mengubah itu dan memperjuangkan segala hal untuk mempersiapkan pertandingan Senin 15 April,” keluhnya.
PSS menurut Risto tak memiliki pilihan selain ikut dalam keputusan penyelenggaraan liga. Kini PSS memilih fokus pada tim dan berupaya maksimal meraih kemenangan di pertandingan home mendatang.
Baca Juga: Sekolah Vokasi Undip Terima Mahasiswa Program Beasiswa Sawit 2024
“Jadi bagi saya, semua keputusan yang diambil tidak membawa manfaat apapun bagi sepak bola di Indonesia. Tapi kami tidak punya pilihan, kami harus menerima apa yang diputuskan pihak-pihak terkait dan harus kami jalani,” pungkas Risto. (Fxh)
