Krjogja.com - BANTUL - Persiba Bantul mendukung sepenuhnya rencana PSSI Pusat yang akan menggulirkan Liga 4 untuk melengkapi jenjang kompetisi yang saat ini sudah ada di persepakbolaan tanah air. Dengan adanya Liga 4 di jenjang kompetisi Tanah AIr, maka kompetisi di level terendah tak akan terlalu panjang lagi seperti yang terjadi di Liga 3 beberapa musim terakhir.
Manajer Tim Persiba, Endro Bawono kepada Krjogja.com di Bantul, Selasa (11/6/2024) menjelaskan, dalam Kongres Biasa PSSI Pusat kemarin memang wacana untuk menggulirkan satu level kompetisi tambahan dengan nama Liga 4 mulai diapungkan oleh PSSI Pusat. "Ya kami sangat mendukung rencana dari PSSI Pusat yang disampaikan Pak Ketum PSSI di Kongres kemarin," ujar Endro yang juga menjadi peserta dalam Kongres Biasa PSSI Pusat tersebut.
Menurutnya, dengan adanya Liga 4, maka jenjang kompetisi level terendah di Indonesia akan terbagi dengan sistematis dan tidak mengumpul dalam satru ajang saja seperti tahun-tahun sebelumnya. Seperti di musim 2023/2024 ini, Persiba yang tergabung di Liga 3 harus menjalani perjalanan cukup panjang untuk bisa mengejar tiket promosi ke kasta lebih tinggi dan hal tersebut jelas sangat menguras tenaga dan anggaran.
Meski telah diutarakan dan diwacanakan, namun dalam kesempatan tersebut Endro menjelaskan bahwa Kongres Biasa PSSI Pusat kemarin belum membahas secara detail rencana tersebut. "Belum ada pembahasan lebih lanjut, kemarin baru tercetus dari Pak Ketum PSSI Pusat rencana Liga 4 tersebut. Tapi kami jelas mendukung, dan semoga terlaksana, agar tidak terlalu lama kompetisinya seperti Liga 3 kemarin yang harus dari zona provinsi lagi," jelasnya.
Jika nantinya PSSI Pusat benar-benar akan menggulirkan kompetisi Liga 4 musim depan, Endro mengaku, Persiba seharusnya bisa langsung tampil di Liga 3 musim depan dan tidak lagi harus memulai kompetisi dari Liga 4. Pasalnya, di kompetisi Liga 3 musim 2023/2024 lalu 'Laskar Sultan Agung' sudah berhasil menjalani kompetisi hingga babak 16 besar nasional. "Kami musim kemarin nyaris tembus ke babak 8 besar nasional, jadi kalau ada Liga 4, kita seharusnya akan langsung main di Liga 3 nasional," tegasnya.
Sementara itu Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memastikan transformasi Liga Indonesia akan segera dilakukan. Untuk itu dirinya mendesak membentuk Liga 4 sebagai bentuk terobosan demi kemajuan sepak bola Indonesia. Langkah untuk menggelar Liga 4 direncanakan untuk dua tahun ke depan akan menjadi terobosan guna meningkatkan mutu sepak bola Tanah Air.
"Liga harus bisa bertransformasi. Ada yang salah jika liga kita sekarang nomor 28 di Asia dan nomor 6 di Asia Tenggara. Jika liga 1 dan 2 harus bertransformasi, maka liga 3 dan 4 harus terus didorong dengan perbaikan manajemen liga. Oleh sebab itu saya minta seluruh stakeholder mendukung niat baik ini. Harus ada terobosan. Jika ada yang tidak mau, ya jangan salahkan jika tertinggal," ujar Erick dalam Kongres Biasa PSSI Pusat dikutip dari laman resmi PSSI. (Hit)
