Krjogja.com - SOLO - PSS Sleman akan menghadapi Barito Putera di Stadion Manahan Solo, Senin (3/3/2025) malam. Laga tersebut sangat penting bagi Super Elja untuk bisa lepas dari zona degradasi.
Pelatih Kepala PSS, Pieter Huistra menyebut persiapan timnya lebih lama dibandingkan ketika menghadapi Malut United. Hal tersebut membuatnya bisa memberikan lebih banyak instruksi pada para pemain tentang cara bermain.
Baca Juga: UNU Yogya Borong Penghargaan Nasional Public Relations
"Minggu ini saya memberikan instruksi kepada pemain dan bagaimana game plan secara lebih jelas kepada tim. Harapannya kami sebagai tim punya pemikiran yang sama, bagaimana harus bertahan, bagaimana harus menyerang. Kita berjuang untuk itu. Saya berharap pada tim ini dan saya berekspektasi dengan perencanaan permainan yang bagus, saya harap bisa menampilkan yang terbaik lawan Barito besok," ungkap Pieter.
Menurut Pieter, kans untuk keluar dari zona degradasi terbuka namun tidak mudah. Pieter menegaskan bahwa seluruh pemain bekerja keras untuk mewujudkan hal tersebut dan menaruh tanggung jawab d bahu mereka.
"Kita punya talenta yang bagus di tim ini tapi kami harus berada di jalur yang sama agar tim bisa solid dan bagus. Saya ingin tim ini tidak hanya menendang bola saja, tapi bagaimana bermain sepakbola itu seperti apa. Ketika semuanya berjalan dengan baik, persiapan baik, dan tanggung jawab yang sama. Saya rasa hal itu mungkin untuk dilakukan," tandas Pieter.
Baca Juga: SD Munita Juara Futsal Piala Ketum AFK Yogya Kelompok Putri
Dalam konferensi pers pra laga, Pieter juga menyebut harapan agar timnya bisa segera kembali ke Maguwoharjo. Ia memahami betul psikologis tim yang ingin sekali bermain di rumahnya sendiri di depan belasan ribu suporter setia.
"Kami sangat menantikan bisa kembali ke Stadion Maguwoharjo. Dan itu adalah sudah sangat jelas. Saya sebagai pelatih lawan saat itu sulit untuk bermain di Maguwoharjo, ketika itu banyak suara-suara dari suporter itu sangat mengganggu tim lawan. Apalagi saya sekarang sebagai pelatih PSS sangat senang untuk bisa kembali ke Maguwoharjo. Saya juga ingin mendorong pihak berwenang untuk segera bisa mempercepatnya dan segera kembali ke Stadion Maguwoharjo," tegas Pieter.
Sementara komitmen bekerja keras juga disampaikan bek PSS, Fachruddin Aryanto yang menyebut tim dalam kondisi siap. Ia optimis bisa menang dan keluar dari zona degradasi.
"Dari pemain kita siap untuk match besok malam. Kami optimis besok adalah titik kebangkitan kita dan kita bisa keluar dari zona merah. Mudah-mudahan semua berjalan dengan lancar. Mungkin sama seperti situasi yang sulit ini kita butuh dukungan dari PSS Fans. Semoga besok kita bisa meraih kemenangan yang kita rindukan," pungkasnya. (Fxh)