KRjogja.com - Kalau kamu masih mikir pemain muda cuma bisa jadi cadangan manis di bangku stadion, coba tengok Zahaby Gholy. Bocah Bekasi ini nggak cuma bikin pelatih Nova Arianto senyum puas, tapi juga bantu mengantar Timnas Indonesia U-17 tembus ke perempat final Piala Asia U-17 2025 dan mengamankan satu tiket eksklusif ke Piala Dunia U-17 di Qatar November nanti. Gokil? Jelas.
Semalam, Selasa (7/4/2025), Gholy tampil menggila di Stadion Prince Abdullah Al-Faisal, Jeddah. Bayangin aja, baru 15 menit berjalan, dia udah ngoyak gawang Yaman lewat sepakan maut dari luar kotak penalti. Bola melengkung mulus ke pojok gawang. Kiper? Cuma bisa nengok.
Belum puas, 10 menit kemudian dia ngasih assist manis buat gol kedua Garuda Muda yang dicetak Fadly Alberto. Satu gol, satu assist, dan ratusan senyum bangga dari pecinta bola di tanah air.
Dalam rilis resmi yang diterima media, Gholy mengaku senang banget bisa kasih kontribusi nyata. “Alhamdulillah cukup baik, cukup happy bisa cetak satu gol dan satu assist. Semoga ke depan bisa lebih baik lagi, Insya Allah,” katanya kalem, khas anak baik-baik yang sering ikut pengajian tapi kaki kanan bisa nyetak gol sambil salto.
Nggak cuma skill individu, Gholy juga angkat topi buat rekan-rekannya yang tampil solid. “Tim kami kerja dengan baik, kompak, komunikasinya juga oke banget. Alhamdulillah bisa cetak empat gol,” tambah pemain berusia 16 tahun itu.
Gholy juga blak-blakan soal beda rasa antara pertandingan lawan Korea Selatan dan Yaman. Kalau Korea, katanya, bikin Garuda Muda ngos-ngosan setengah mati. “Waktu lawan Korea banyak tekanan, tapi lawan Yaman kita bisa kontrol pertandingan, lebih percaya diri juga,” ungkap Gholy.
Dan hasilnya pun terlihat jelas: menang 4-1 atas Yaman. Dominasi total. Tapi, Gholy nggak mau jemawa. Dia bilang laga terakhir lawan Afghanistan tetap harus dimenangkan.
“Kita masih ada satu pertandingan. Lawan Afghanistan semoga bisa menang juga. Kita optimis tapi tetap fokus,” ujarnya mantap.
Ngomongin soal kekuatan Indonesia U-17, Gholy menyoroti dua hal penting: serangan balik dan kerja sama tim.
“Ya, dari supply bola, counter attack sangat bagus, serta teamwork yang sangat baik,” bebernya.
Dan memang itu terlihat. Garuda Muda bukan cuma mengandalkan satu-dua pemain bintang. Tapi mainnya rapi, disiplin, dan saling cover. Kayak anak-anak yang main futsal tapi udah makan taktik ala Pep Guardiola sejak TK.
Satu Laga Lagi, Tiket ke Semifinal di Tangan
Indonesia U-17 bakal menghadapi Afghanistan di laga pamungkas Grup C pada Kamis (10/4/2025) malam WIB. Walau tiket ke Piala Dunia udah di tangan, bukan berarti mereka bisa santai. Kalau menang, peluang juara grup terbuka lebar.
Dan siapa tahu, Zahaby Gholy bakal kembali jadi pembeda. Dari Bekasi untuk dunia, bro!
