Krjogja.com - SLEMAN - Dominikus Dion Oktawian Wibowo, pemain muda PSS Sleman yang punya statistik sangat baik di Liga 1 2024/2025 menjadi incaran banyak klub Liga 1 di bursa transfer antar musim, setelah PSS terdegradasi. Namun tampaknya, Dion masih tetap memilih setia bersama PSS dan berjuang di Liga 2, untuk mengembalikan Laskar Sembada ke kasta tertinggi.
Dion yang merupakan pemuda asli Warak, Sleman ini memilih bertahan bersama Laskar Sembada. Ia menyisakan kontrak satu musim lagi bersama PSS, dan tetap menghormati kesepakatan secara profesional tersebut.
Baca Juga: Kolaborasi Kinderstation Student Council dan RCY Mangkubumi Gelar BAKTI di Kotabaru
"Kalau saya masih ada kontrak di PSS, satu musim lagi. Secara pribadi masih ingin di PSS jujur. Tapi saat ini memang banyak tim-tim Liga 1 yang meghubungi. Dalam situasi ini saya masih menunggu keputusan manajemen (PSS)," ungkap Dion ketika berbincang, Kamis (5/6/2025).
Dion mengaku beberapa waktu terakhir sudah ada komunikasi dengan manajemen PSS terkait masa depannya. Manajemen sudah melakukan revisi kontrak dan memperpanjang masa baktinya bersama PSS.
"Kemarin sudah ada komunikasi untuk revisi kontrak dan juga perpanjang," lanjut pemain yang musim lalu mencatat tiga gol di sepanjang musim Liga 1 ini.
Baca Juga: Pendapatan Premi Industri Asuransi Jiwa Pada Kuartal I Tahun 2025 Rp 47,45 Triliun
Dion melempar harapan agar di Liga 2 nanti, ia bisa konsisten di setiap pertandingan PSS dan mendapat tiga poin di tiap pertandingan. Dion menyadari persaingan di Liga 2 akan ketat memperebutkan tiket promosi ke Liga 1.
"Pribadi, harapan saya semoga nanti di Liga 2 bisa konsisten di setiap pertandingan mendapat poin 3. Harapan saya juga, semoga manajemen serius menyiapkan tim, agar PSS bisa langsung promosi lagi," tandasnya.
Pemuda yang tengah menjalani cuti kuliah dari UNY ini, kini terus memacu diri melakukan latihan pribadi di rumah. Ia fokus menambah kekuatan tubuhnya terutama dengan latihan di gym.
PSS sendiri baru saja mengumumkan tetap bersama Pieter Huistra di Liga 2 nanti. Manajemen di bawah Direktur Utama Gusti Randa diketahui sudah bekerja dan akan menyusun tim yang ditargetkan selesai pada akhir Juni ini. (Fxh)
