sepakbola

Presiden Brajamusti Minta Suporter PSIM Tidak Nekat Away, Bukan Tentang Aturan LIB, Tapi Ini Alasannya

Rabu, 18 September 2024 | 14:05 WIB
Suasana Mandala Krida usai laga melawan Adhyaksa (Harminanto)



Krjogja.com - YOGYA - Presiden Brajamusti, Muslich Burhanuddin 'Thole' meminta suporter PSIM untuk tidak melakukan away ke Slawi menemani Laskar Mataram menghadapi Bhayangkara Presisi FC, Kamis (19/9/2024) dalam laga kedua grup tengah Liga 2 2024/2025. Bukan terkait aturan larangan away dari PT LIB, namun Thole menitikberatkan alasan pada budaya masyarakat Jawa.

Kepada KRjogja.com, Rabu (18/9/2024), Thole mengatakan bahwa himbauan tidak melakukan away dikarenakan menilik situasi ke dalam PSIM sendiri. Sebagai orang Jawa menurut Thole, ketika Brajamusti bertamu ke kandang tim lain, maka sebaliknya harus siap menjadi tuan rumah.

"Sementara saat ini kita di Mandala Krida hanya mendapatkan kuota 10 ribu penonton, itupun penuh seperti pertandingan melawan Adhyaksa kemarin. Ini yang jadi alasan, kita tidak bisa memberikan kuota bagi suporter tim lain ketika mau ke Mandala Krida," ungkap Thole.

Berkaca dari laga ujicoba menghadapi Deltras, panpel PSIM berkoordinasi dengan Brajamusti hanya bisa memberikan kuota tak lebih dari 25 orang di tribun VIP sisi utara. Hal tersebut karena kondisi stadion yang tidak memungkinkan.

"Ini yang membuat kami khawatir, tidak bisa membalas memberikan kuota untuk tim tamu yang datang ke Mandala Krida. Lebih ke rasa sebagai orang Jawa, kita mau jadi tamu masa giliran orang mau datang, kita tolak karena tidak ada kuota di stadion," lanjutnya.

Di sisi lain, Brajamusti sendiri terus berkoordinasi dengan kepolisian dan panpel PSIM untuk memberikan tambahan kuota penonton di Mandala Krida. Ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan, di antaranya ketertiban sebelum dan setelah menonton di stadion.

"Hal ini juga yang kami harapkan dari teman-teman suporter, tertib di jalan sebelum dan sesudah dari stadion. Masih ada laporan yang negatif di jalan, harapannya tidak lagi terjadi agar kita bisa mendapatkan rekomendasi tambahan kuota penonton," tandas Thole.

Sebagai bentuk dukungan nyata, Thole meminta laskar di bawah Brajamusti untuk menggelar nonton bareng pertandingan PSIM melawan Bhayangkara di wilayah masing-masing. DPP Brajamusti menurut Thole siap membantu terkait koordinasi pada kepolisian.

"Harapannya teman-teman tidak away dengan pertimbangan tadi. Kita bisa nonton bareng yang sifatnya kecil, misalnya tiap laskar begitu. Kita tetap mendukung dan mendoakan PSIM," sambungnya.

Brajamusti sendiri melempar apresiasi pada PSIM yang bermain sangat baik di laga perdana dan memutus kebiasaan sulit menang di pertandingan pembuka liga. Salah satu elemen suporter terbesar PSIM ini berharap tren positif bisa dipertahankan saat melakoni laga melawan Bhayangkara.

"Pelatih, pemain luar biasa di pertandingan pertama. Harapannya bisa mendapat poin di kandang Bhayangkara. Semoga tren positifnya bisa berlanjut. Kami siap mendukung dan mendoakan dari Jogja," pungkasnya. (Fxh)

Tags

Terkini