sepakbola

Seto Nurdiyantoro Berhitung PSIM Butuh Minimal 9 Poin Finish di Tiga Besar, Ibaratkan Perjalanan Layaknya MotoGP

Selasa, 3 Desember 2024 | 10:15 WIB
Rafa Rodrigues merayakan gol ke gawang Nusantara United (Ist)

Krjogja.com - YOGYA - PSIM mencatat 21 poin dan sementara berada di peringkat kedua grup tengah penyisihan Liga 2 2024/2025. Laskar Mataram menargetkan bisa finish di tiga besar agar bisa melaju ke babak 8 besar menapaki harapan besar promosi ke Liga 1 musim depan.

Pelatih PSIM, Seto Nurdiyantoro mengatakan paling tidak membutuhkan 9 poin lagi untuk mencapai posisi aman di tiga besar papan atas. Meski masih hitungan kasar menurut Seto, namun paling tidak hal tersebut bisa menjadi target minimal timnya.

Sekarang poin 21, mungkin poin 30 perkiraan kemungkinan kita bisa masuk tiga besar. Itu hitung-hitungan kasar, kita masih lihat pertandingan lain. Harapannya poin 30 sudah lolos di 3 besar di putaran ini dan masuk ke babak 8 besar," ungkap Seto, Selasa (3/12/2024).

Setelah kemenangan 5-0 menghadapi Nusantara United, PSIM berupaya menstabilkan permainan di tiap pertandingan. Hal ini masih menjadi pekerjaan rumah para pemain dan pelatih, yang diharapkan bisa dikerjakan dalam proses perjalanan.

"PR kami adalah konsistensi, jadi bagaimana pemain bisa konsisten di setiap pertandingan melaksanakan taktik strateginya dengan konsisten. Aliran bola dan sirkulasi bola lancar itu yang paling penting buat saya," sambung Seto.

PSIM akan menghadapi Persijap Jepara di laga berikutnya, dengan lokasi pertandingan yang kemungkinan berpindah dari Magelang ke Boyolali. Persaingan di tabel klasemen pun masih sangat sengit di mana jarak poin antar tim sangat dekat.

Adhyaksa yang berada di peringkat 4 klasemen mengantongi 18 poin. Begitu pula Nusantara di peringkat 5 punya 16 poin.

"Di kompetisi seperti Motogp saling salip. Artinya peringkat pertama dan kedua buat saya belum. Jadi oke ini menambah semangat (di peringkat 2 sementara). Tapi yang paling penting buat kami bisa di peringkat 1,2,3 di akhir kompetisi," tandas Seto.

Anak-anak PSIM kini diakuinya dalam situasi positif setelah kemenangan besar di kandang. Diharapkan rasa percaya diri pemain tumbuh dan termotivasi setiap kali tampil.

PSIM boleh agak tenang sebenarnya, karena kini punya penyerang subur yang menjadi topskor sementara Liga 2, Rafael Rafa Rodrigues dengan 11 gol. Beberapa nama juga sudah mencetak gol seperti Arlyansyah, Savio Sheva, Yudha Alkanza, Muhammad Fariz, Saldi, Irvan Mofu hingga pemain muda Arlyansyah.

"Dengan naiknya kita (peringkat 2) bisa memberikan kepercayaan diri pemain dan bisa tampil lepas. Kita naik peringkat dua dan lihat selisih poin. Harapannya bisa memberikan motivasi untuk pemain setiap kali tampil. Harapannya tidak menjadi beban," pungkas Seto. (Fxh)

Tags

Terkini