Krjogja.com - YOGYA - PSIM dipastikan kehilangan gelandang bertahan Muammar Khadafi hingga musim ini berakhir. Ammar, mengalami cidera lutut saat pertandingan perdana babak delapan besar menghadapi Deltras FC.
Ammar mengalami salah tumpuan jatuh ketika berduel dengan lawan. Sempat berjalan ke pinggir, Ammar akhirnya ditandu untuk mendapatkan penanganan yang lebih intens dan dibawa ke rumah sakit.
Baca Juga: Usai Dilantik Siap-siap Tata Ulang Ruang Kerja Bupati Wabup Terpilih Karanganyar
Dokter PSIM, Adidya Rizky Pambudi mengatakan bahwa Ammar mengalami cidera pada ligamen lutut. Penyebabnya kemungkinan besar salah tumpuan saat mendarat usai melompat berduel.
“Muammar mengalami cedera pada ligamen lutut, penyebabnya kemungkinan besar ada kesalahan saat mendarat setelah heading. Untuk Ammar musim ini tidak bisa lanjut, fokus untuk menangani cedera,” ungkap Adidya, Rabu (22/1/2025).
Tim doktet PSIM akan melakukan perbaikan dan rekonstruksi pada lutut Ammar. Hal ini membutuhkan proses yang cukup memakan waktu sehingga Ammar harus intens menjalani penyembuhan.
Baca Juga: Dukung Asta Cita Pemerintah, BRI Dorong Pemerataan Ekonomi dan Sediakan Lapangan Kerja Berkualitas Lewat 1 Juta AgenBRILink
“Akan dilakukan perbaikan atau rekonstruksi untuk Muammar. Setelah itu, akan dilakukan rehabilitasi untuk kaki yang cedera,” tambahnya.
Sementara kabar baik muncul dari Rendra Teddy yang sudah siap turun ke lapangan dalam waktu dekat. Teddy sebulan terakhir menepi dan terus berproses sembuh untuk membantu PSIM di babak penting ini.
"Kemajuan Teddy sangat baik, mungkin sebentar lagi bisa melihat Teddy kembali ke line up. Kami berusaha semaksimal mungkin menjaga dan menyiapkan pemain agar dapat dipilih sesuai keinginan dan skema tim pelatih," tutupnya. (Fxh)