sepakbola

Mencuat Isu PSS 'Didegradasikan', Begini Kata Manajer Tim Leo Tupamahu

Rabu, 23 April 2025 | 19:25 WIB
Logo PSS Sleman (Dok)

Krjogja.com - SLEMAN - Beberapa waktu terakhir viral tersebar isu pengaturan tim yang akan degradasi, salah satunya PSS Sleman. Hal ini mencuat setelah Penasihat Semen Padang FC Andre Rosiade menyebut tim yang sudah diatur untuk degradasi yakni Semen Padang FC, PSIS Semarang dan PSS Sleman saat mendatangi kantor LIB di Jakarta.

Andre menyebut bahwa muncul isu PSIS Semarang terdegradasi karena digantikan oleh Persijap Jepara yang merupakan tim sesama dari Jawa Tengah, kemudian Semen Padang FC degradasi karena ada penggantinya dari Sumatera, yaitu Bhayangkara FC yang akan berkandang di Lampung. Sementara PSS Sleman akan degradasi karena sudah ada penggantinya PSIM sesama tim Jogja.

Baca Juga: NM yang Meninggal di Kamar Kost Diketahui Alumni UGM, Kampus Tak Sebut Ada Hubungan Kerja

Hal ini tentu menjadi perhatian karena video tersebut diunggah Andre dan ramai mendapat tanggapan warganet. Selain situasi tersebut dirasa masuk akal, juga posisi tim-tim yang disebutkan memang tengah tidak baik-baik saja di tabel klasemen.

PSIS diterpa isu kepailitan dari pemiliknya, Yoyok Sukawi. Semen Padang dan PSS Sleman dalam beberapa kesempatan selalu dirugikan keputusan wasit dalam meninjau VAR, yang akhirnya membuat tim kalah.

Menanggapi isu yang mencuat tersebut, Manajer PSS Sleman, Leonard Tupamahu mengaku tidak mau ambil pusing terkait isu degradasi tersebut. Leo tetap memilih fokus pada tim dan berpikir positif untuk PSS bisa melewati lima laga sisa dengan kemenangan.

Baca Juga: 'Batuk' Lagi, Ada Apa dengan Gunung Semeru

"Kalaupun ada hal seperti itu, di atas itu masih ada Tuhan. Semua saya kembalikan kepada Tuhan saja. Kalau Tuhan berkehendak kami mau apa. Toh kalau Tuhan berkehendak PSS tidak degradasi PSS menang terus kan juga bisa aja," ungkap Leo, Rabu (23/4/2025).

Isu yang berkembang terkait tim pesanan degradasi diakui Leo akan mengganggu mental para pemain. Fokusnya kini menjaga seluruh skuad masih dalam misi yang sama, meraih kemenangan di tiap pertandingan sisa. 

"Saya tidak mau tambah bikin bola panas. Kalau ada orang yang sudah menyeting kalau PSS akan didegradasikan saya percaya bahwa di atasnya orang itu ada Tuhan yang berkuasa. Saya serahkan kehendak Tuhan seperti apa. Saya sebagai pemimpin juga harus menunjukkan kepada para pemain saya bahwa ini masih ada harapan dan masih ada peluang," tandasnya.

PSS masih memiliki lima laga yakni menghadap Persib, PSIS, PSM, Persija dan Madura United. Masih ada peluang bertahan apabila lima laga tersebut berakhir dengan kemenangan. (Fxh)

Tags

Terkini