sepakbola

Rayakan HUT 96, Brajamusti Kirim Himbauan Pada Suporter dan Harapan bagi PSIM

Rabu, 3 September 2025 | 12:40 WIB
Suporter PSIM saat memberikan dukungan di SSA (Ist)

Krjogja.com - YOGYA - Momentum bersejarah Hari Ulang Tahun (HUT) ke-96 PSIM Yogyakarta, dimaknai mendalam bagi suporter Laskar Mataram. Brajamusti, salah satu suporter terbesar PSIM mengeluarkan himbauan khusus kepada seluruh anggota dan laskar agar merayakan hari bahagia ini dengan cara yang penuh kesadaran dan kedamaian.

Lewat surat resmi dari Dewan Pimpinan Pusat Brajamusti, Presiden Brajamusti, Muslich Burhanudin atau yang lebih dikenal dengan sebutan ‘Thole’, mengajak seluruh suporter untuk tidak mengadakan perayaan di Tugu maupun di titik-titik strategis Kota Yogyakarta. Langkah ini diambil bukan hanya demi menjaga ketertiban dan kondusivitas Kota Yogyakarta, tetapi juga sebagai bentuk penghormatan kepada seluruh keluarga para korban pejuang aspirasi yang saat ini masih berduka.

Baca Juga: Perebutan Ketua DPC PDIP Sragen Memanas, Siapa Bakal Melenggang

"Kita semua turut berbelasungkawa dan mendoakan agar teman-teman yang meninggal dunia diterima di sisi-Nya, serta semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi masa sulit ini," ungkap Thole, Rabu (3/9/2025).

Momen HUT PSIM yang tahun ini juga bertepatan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW menjadi pengingat pentingnya nilai-nilai kedamaian dan kebersamaan. Oleh karena itu, Brajamusti mengajak para anggotanya untuk menyalurkan rasa syukur dan kebahagiaan melalui kegiatan-kegiatan yang positif dan bermakna, seperti doa bersama di basecamp masing-masing atau melaksanakan bakti sosial yang dapat memberikan manfaat nyata bagi lingkungan sekitar.

Thole menegaskan bahwa kegiatan seperti konvoi yang menuju titik-titik strategis dan berpotensi mengganggu ketertiban umum sebaiknya dihindari demi menjaga suasana yang harmonis dan aman di wilayah Yogyakarta dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Dengan suasana yang teduh dan penuh makna, Brajamusti berharap perayaan HUT ke-96 PSIM ini dapat menjadi momentum pembaharuan semangat dan kebersamaan, tidak hanya bagi para pemain dan suporter, tapi juga untuk seluruh masyarakat Yogyakarta.

Baca Juga: Polisi Amankan 1.747 Pelaku Rusuh, Terdapat 1.058 Anak

"Perayaan tidak selalu harus ramai dengan konvoi atau keramaian. Kadang, dengan doa dan tindakan nyata yang membawa manfaat bagi sesama, kita sudah merayakan dengan cara terbaik," tandas Thole.

Kepada segenap penggemar PSIM, Thole juga mengharapkan untuk benar-benar bisa bertindak positif dalam mendukung tim kesayangan. PSIM masih memiliki 15 laga kandang yang perjalanannya turut pula dipengaruhi oleh tindak tanduk semua elemen pecintanya.

"Harapan kami, tidak ada kejadian yang bisa menghambat perijinan pertandingan di laga home berikutnya. Kompetisi masih sangat panjang, dan kita dukung PSIM secara positif," tandasnya.

Selain himbauan tersebut, Brajamusti juga menyampaikan doa dan harapan terbaik untuk PSIM yang telah menapaki perjalanan panjang selama 96 tahun. Dari masa-masa sulit saat tim berada di titik terendah hingga akhirnya mampu kembali meraih prestasi di kasta tertinggi sepakbola Indonesia, PSIM tetap menjadi kebanggaan masyarakat Yogyakarta.

"Musim ini adalah babak baru yang penuh harapan setelah 18 tahun berada di kasta kedua. Setiap pertandingan adalah kesempatan untuk menunjukkan kerja keras dan kekompakan kalian sebagai sebuah keluarga," tandasnya.

Thole mengajak seluruh pemain PSIM untuk bermain dengan sepenuh hati, karena ketika semangat dan dedikasi itu menyatu, tidak ada yang mustahil untuk diraih. Ia juga mengingatkan bahwa Brajamusti dan masyarakat Yogyakarta akan selalu mendukung dan menjadi inspirasi bagi tim kesayangan mereka.

"Bersatulah sebagai satu keluarga besar, dan jadikan setiap langkah di lapangan sebagai perjalanan menuju kejayaan yang kita impikan bersama," tutup Thole. (Fxh)

Tags

Terkini