• Jumat, 22 September 2023

Hasto Wardoyo Ingatkam Remaja Hindari Seks Bebas dan Pernikahan Dini

- Selasa, 4 April 2023 | 19:49 WIB
  Kepala BKKBN dr Hasto Wardoyo (kiri), Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo, Shodiqin SH MM, KPH Yudanegara, GKR Bendara secara simbolis melantik 172 Duta Genre se-Kabupaten Sleman. (Istimewa)
Kepala BKKBN dr Hasto Wardoyo (kiri), Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo, Shodiqin SH MM, KPH Yudanegara, GKR Bendara secara simbolis melantik 172 Duta Genre se-Kabupaten Sleman. (Istimewa)

Krjogja.com - SLEMAN – BKKBN sengaja merangkul remaja melalui Program Generasi Berencana (Genre). Dalam program ini dibentuklah Duta Genre yang merupakan duta dalam menyebarluaskan program Kependudukan dan Keluarga Berencana kepada remaja dengan menjadi Pendidik dan Konselor Sebaya.


Remaja cenderung lebih mendengar ajakan dari teman sebayanya daripada nasihat atau petuah orang yang lebih tua seperti guru, pemimpin agama, bahkan orang tuanya. Rasanya lebih nyaman berdiskusi dan curhat dengan teman seusianya. "Oleh karena itu, BKKBN membekali para Duta Genre dengan berbagai pengetahuan tentang kesehatan reproduksi dan pengetahuan lainnya yang berguna bagi pengembangan karakter remaja," kata dr Hasto Wardoyo SpOG(K), Kepala BKKBN RI saat mengukuhkan 172 Duta Genre se-Kabupaten Sleman di Aula Balai Besar Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat (BBPPM) Yogyakarta, kompleks Pemda Sleman, Minggu (2/4) lalu.


Turut hadir dan memberi pengarahan Kanjeng Pangeran Haryo (KPH) Yudanegara (Ayah Genre DIY) didampingi istri GKR Bendara (putri bungsu Sri Sultan HB X). Hadir dan memberi pengantar antara lain, Shodiqin SH MM (Kepala BKKBN Kepala Perwakilan BKKBN DIY), Kustini Sri Purnomo (Bupati Sleman), Kombes Agustini Purwaningsih (Kabid Dokkes Polda DIY).


 


[crosslink_1]


Menurut Hasto Wardoyo, Genre didesain satu desa ada dua Duta Genre di seluruh Indonesia. Ada 82.000 desa dan kalurahan. Seluruh Indonesia ada 164 ribu Duta Genre yang siap menyuarakan program Generasi Berencana dan menkampanyekan tiga anti yakni, Anti-Napza, Anti-Seks Bebas, dan Anti-Pernikahan Usia Dini di kalangan remaja. "Sebanyak 164 ribu Duta Genre itu merupakan jumlah yang sangat banyak sehingga jika bergerak serentak tentu makin banyak remaja terhindar dari Napza, Seks Bebas, dan Pernikahan Usia Dini," ujar Hasto Wardoyo.


Dalam pemahaman Hasto Wardoyo, secara biologis, perempuan yang belum berusia 20 tahun sudah aktif berhubungan layaknya suami istri, berisiko kanker mulut rahim. Saat ini kelahiran pada wanita usia 15-19 berkisar 26 per seribu wanita kelompok umur tersebut.


Salah satu cara menekan angka kelahiran pada remaja wanita dengan menggalakkan Duta Genre. Oleh karena itu pihaknya mendorong BKKBN seluruh Indonesia untuk segera mewujudkan sepasang Duta Genre di setiap kalurahan.
Sedangkan KPH Yudanegara menceriterakan, mengenal GKR Bendara saat dirinya berusia 25 tahun dan calon istrinya itu berusia 21 tahun. "Sebetulnya sudah memenuhi umur ideal menurut BKKBN, tapi kami belum siap. Secara pekerjaan saat itu saya sudah PNS, tapi secara mental kami belum siap karena kami punya prinsip perkawinan itu untuk seumur hidup,” ujarnya.


Untuk itulah, dirinya berpacaran sambil merencanakan berumah tangga selama 4 tahun sebelum melangkah ke jenjang perkawinan. Pihaknya berharap para Duta Genre dapat mengajak sebayanya untuk menyiapkan diri terlebih dulu sebelum melangkah menuju perkawinan.


Sementara itu, Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengukuhkan dan menerima pernyataan sikap Deklarasi Duta Genre Kabupaten Sleman Menuju Remaja Kreatif dan Pendewasaan Usia Perkawinan dari seluruh Duta Genre yang hadir. “Duta Genre Kalurahan diharapkan dapat menjadi sarana memperluas informasi program Generasi Berencana, sekaligus dapat menjadi role model dalam meningkatkan pemahaman terkait permasalahan remaja di seluruh Kabupaten Sleman.” harap Kustini. (Jay).

Editor: Tomi Sujatmiko

Tags

Terkini

Adi Prasetyo Pimpin Organda DIY, Ini Misinya

Kamis, 21 September 2023 | 19:15 WIB

Anggota DPR Dukung PGEO Garap Energi Ramah Lingkungan

Senin, 18 September 2023 | 15:34 WIB

Kebobolan 17 Gol, PSS Fans Ingin Antony Pinthus Dirotasi

Senin, 18 September 2023 | 10:10 WIB

NasDem Gelar Konsolidasi Kader se-DIY

Minggu, 17 September 2023 | 19:46 WIB

Toko NU-Mandiri, Sinergi Pemberdayaan Ekonomi

Minggu, 17 September 2023 | 13:51 WIB
X