KARANGANYAR - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar memetakan titik rawan longsor di jalur mudik. Kemudian diikuti pemasangan spanduk berisi kewaspadaan bagi pengguna jalan.
Kepala BPBD Karanganyar, Bagoes Darmadi mengatakan spanduk sudah dipasang di tebing jalan tembus Tawangmangu-Magetan, Ngargoyoso, Jatiyoso dan Kerjo. Pemasangan spanduk diprioritaskan di titik rawan longsor penghubung antarkecamatan yang biasanya ramai kendaraan bermotor di momentum arus mudik dan balik lebaran.
"Tulisannya besar-besar. Menginformasikan bahwa jalur yang dilewati rawan longsor. Supaya pengguna jalan ancang-ancang dan waspada," katanya di Karangayar, Rabu (19/04/2023).
Ia mengatakan, potensi longsor susulan di jalan tembus Tawangmangu-Magetan tetap diwaspadai. Diprediksi, jalur itu dilewati kendaraan secara nonstop dengan tujuan mudik maupun ke obyek wisata. Lokasi pemasangan spanduk di lokasi stategis yang terlihat dari dua arah.
Faktor kecelakaan selain longsor juga kondisi jalan. Ia tak memungkiri masih terdapat aspal mengelupas dan berlubang yang bisa memicu kecelakaan lalu lintas.
"Jangan tergesa-gesa apalagi mengebut. Enggak semua aspalnya mulus," katanya.
Ia juga mengingatkan masyarakat terkait bahaya kebakaran. Jangan sampai membiarkan alat listrik menyala selama meninggalkan rumah. Kebanyakan pemicu kebakaran korsleting listrik akibat kelalaian warga.
"BPBD tetap standby di mako. Kami enggak berpencar ke posko-posko karena kurang efektif. Selama libur lebaran ada petugas piket. 10 personel tiap shift," katanya. (Lim)