Antisipasi Penyebaran Corona, Ini Yang Dilakukan Pemkab Klaten

user
tomi 18 Maret 2020, 14:40 WIB
untitled

PEMERINTAH Kabupaten Klaten bersama stake holder melakukan berbagai upaya guna menanggulangi penyebaran corona. Berikut ini upaya yang telah dilakukan :

1. Penyemprotan Disinfektan

Ketua PMI, Purwanto Anggono Cipto, dan Wakil Ketua Bidang Penanggulangan Bencana, Bambang Giyanto, Rabu (18/3/2020) melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah fasilitas umum (fasum).

Puwanto dan Bambang mengemukakan, mengawali mitigasi bencana virus Korona tersebut PMI mengerahkan sebanyak 15 personil untuk menyemprotkan disinfektan ke beberapa fasilitas umum. Yakni markas PMI sendiri, Taman Lampion, dan Bank Klaten.

Selanjutnya pada hari Kamis (19/3) penyemprotan disinfektan akan dilakukan kolaborasi antara PMI dengan sejumlah organisai. Yakni dengan Orari, SAR dan Pramuka, dengan total personil 50 orang.

Adapun sasaran adalah Kantor Dinas Perhubungan, Masjid Agung Al Aqsha, Terminal Ir Soekanro, Stasiun Kerta Api Klaten, Kantor Perijinan Satu Atap, Masjid Raya Klaten, Gereja Maria Asumta, dan Kanor Samsat.

“Penyemprotan ke berbagai fasilitas umum ini inisiatif dari PMI. Tapi hari ini ada permintaan dari SMK Negeri I dan Dinas Pendidikan. Tentu tidak bisa kita lakukan besok, melainkan pada hari berikutnya. Kami akan terus melihat perkembangan apakah penyemprotan akan diperluas nantinya,” kata Bambang Giyanto dan Purwanto AC.

2. Imbau Jaga Kesehatan

Purwanto dan Bambang tetap berharap para relawan tersebut menjaga kesehatan. Pihaknya juga mengimbau pada masyarakat tidak panik, namun tetap waspada.

Terkait ketersediaan disinfektan dijelaskan, masih cukup untuk tiga hari ke depan. Sedangkan, personil juga tersedia, dan akan terus menggandeng organisasi sosial lainya.

3. Cek Suhu Badan Anggota Polres

Guna mencegah penyebaran virus Korona, Sat Lantas Polres Klaten melakukan pengecekan suhu tubuh dan mewajibkan penggunaan hand sanitizer kepada masyarakat pemohon SIM. "Pelayanan seperti biasa. Tidak ada perubahan jadwal apapun," kata Kasat Lantas AKP Bobby A. Rahman.

Pada pintu masuk utama pelayanan SIM, dua petugas disiagakan untuk memeriksa suhu tubuh setiap pengunjung dengan thermal scanner.

Masyarakat diwajibkan menggunakan hand sanitizer sebelum mengambil berkas permohonan SIM. Hand sanitizer juga disediakan di beberapa titik ruangan.

Selain untuk masyarakat, Sat Lantas Polres Klaten juga berupaya melindungi petugasnya dengan penggunaan masker dan sarung tangan khususnya untuk petugas pengambilan foto dan sidik jari . (Sit)

Kredit

Bagikan