Krjogja.com - YOGYA - Kepala Daop 6 Yogyakarta, Raden Agus Dwinanto Budiadji, memimpin apel pasukan untuk memulai posko Lebaran, Jumat (14/4/2023) di Stasiun Yogyakarta (Tugu). Selama 19 hari ke depan, kereta api bersiap menyambut pemudik yang hendak keluar atau masuk ke wilayah Yogyakarta.
Raden Agus mengungkap posko Lebaran akan berjalan hingga 2 Mei 2023 mendatang. Berbagai persiapan telah dilakukan baik secara internal KAI maupun eksternal.
"Hari ini kami memulai posko Lebaran untuk 19 hari ke depan yakni 14 April sampai 2 Mei 2023. Kami mempersiapkan diri untuk memaksimalkan angkutan Lebaran mulai pengecekan kereta, jalur rel hingga penambahan tiket. Kami juga lakukan tes narkoba selain kesehatan termasuk alkohol, dan sampai hari ini tidak ada yang positif," ungkapnya pada wartawan.
Daop 6 Yogyakarta menjalankan 28 rangkaian kereta api baik reguler maupu tambahan setiap hari selama masa angkut Lebaran. Sebagian besar mengarah ke barat dengan tujuan akhir Jakarta dan Bandung.
[crosslink_1]
"Untuk kereta kami jalankan 28 kereta yakni 20 reguler dan 8 tambahan. Sebagian besar didominasi Jakarta karena permintaan besar. Ada 117 set masinis yang disiapkan. Kami didukung juga dengan KRL dan KA Bandara untuk suport pemudik yang hendak ke atau dari Jogja. Kami siagakan pengamanan 696 orang baik dari internal maupun eksternal, jadi secara keseluruhan sudah siap," sambungnya.
Terkait persyaratan menggunakan moda transportasi KA Jarak Jauh, Raden Agus mengatakan bahwa pihaknya masih mengikuti pedoman Surat Edaran Kementrian Perhubungan nomor 84 tahun 2022. Jadi menurut Agus, penumpang 18 tahun ke atas wajib sudah divaksin booster 1 atau dosis ketiga.
"Untuk 6 sampai 17 tahun wajib vaksin kedua. Kami sampai saat ini masih mengikuti dan menjalankan aturan dari pemerintah, meski memanf cukup banyak yang selalu bertanya terkait syarat terbaru," lanjutnya.
Daop 6 Yogyakarta sendiri memprediksi puncak arus mudik terjadi pada 20 April di mana akan ada sekitar 20 ribu penumpang. Sementara untk arus balik diprediksi terjadi pada 30 April dengan total 27 ribu penumpang. (Fxh)
