BANTUL, KRJOGJA.com - Perkumpulan Bulutangkis (PB) Wiratama Jaya salah satu anggota klub Pengkot PBSI Yogyakarta semakin bersemangat dalam membina talenta-talenta muda bulutangkis. Pasalnya hasil binaannya tersebut mampu dilirik dua klub besar tanah air, PB Djarum dan PB Tangkas Jakarta.
Menurut Ketua PB Wiratama Jaya Eko Purwanto, ada tiga pemain asuhannya direkrut PB Djarum dan PB Tangkas Jakarta. Mereka adalah Voyage Afrisal Mahendra (PB Djarum) dan dua pemain kakak-beradik Rafi Zafran Ferari dan Muhammad Danis Maulad Ferari (PB Tangkas).
"Ketiga pemain Wiratama Jaya ini sudah bergabung dengan PB Djarum dan PB Tangkas sejak tahun 2017 lalu hingga sekarang," ujar Eko, saat mendampingi timnya melakoni latihan rutin di Phoenix Badminton Center, Sumberan, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, Sabtu (2/1/2020).
Disebutkan Eko, pihaknya merasa bangga sebagai pembina klub kecil, para pemainnya mampu dilirik klub besar seperti Djarum dan Tangkas Jakarta.
"Pemain kami masuk ke klub Djarum dan Tangkas tidak melalui audisi, tapi lewat seleksi mandiri. Masuknya Voyage Afrisal ke PB Djarum Jakarta, lewat salah seorang pengurus PB Djarum Sigit Budiarto yang datang ke Yogyakarta untuk menyeleksi langsung Yoyage di home base Wiratama Jaya di GOR Segoro Amarto, Tegalrejo, Yogya. Sedangkan Rafi dan Danis masuk PB Tangkas lewat seleksi di Jakarta," tegas Eko.
Eko berharap, dengan masuknya tiga pemain asuhannya di klub Djarum dan Tangkas Jakarta, bisa disusul adik-adik tingkatnya yang saat ini masih berlatih di Wiratama Jaya.
"Saya berharap para pemain Wiratama Jaya bisa berprestasi tidak hanya di tingkat nasional tapi juga di level internasional. Ya, tidak salah kalau kita bermimpi setinggi mungkin, demi prestasi para pemain Wiratama Jaya," tegasnya.
Lebih lanjut dikatakan, Wiratama Jaya saat ini memiliki sekitar 50 pemain aktif dari usia dini hingga taruna. Untuk sementara ini para punggawa Wiratama Jaya menjalani latihan di GOR Phoenix, sedangkan GOR Segoro Amarto Tegalrejo selama pandemi covid-19 belum bisa dipakai dan tertutup untuk latihan. Para pemain latihan di GOR Phoenix sesuai protokol kesehatan (prokes) ketat sesuai anjuran pemerintah. Misalnya cuci tangan sebelum masuk GOR dan pakai masker.
"Kita menjalani latihan untuk menghadapi kejuaraan bulutangkis tahun 2021, baik yang diadakan di Kota Yogya maupun di DIY. Sedangkan dalam kejurkot bulutangkis PBSI Yogyakarta di GOR Kridosono Yogya, Desember 2020 lalu, para pemain Wiratama Jaya merebut tiga medali (1 medali emas, 1 perak dan 1 perunggu). Untuk medali emas disumbangkan Fauzia Ainun Mardiah (juara tunggal remaja putri). Sedangkan medali perak (Armando Zulfa Safuad) juara II tunggal anak putra dan medali perunggu (Devitamevia Azizatul Khusna) juara III tunggal remaja putri," pungkas Eko.(Rar)