Krjogja.com - SLEMAN - Geliat industri olahraga di DIY semakin menggeliat dengan kebiasaan masyarakat hidup sehat yang meningkat. Pusat kebugaran menjadi salah satu ruang usaha yang juga berkembang seiring kebiasaan masyarakat berolahraga.
Salah satu yang memilih berekspansi ke Jogja adalah Fitness Plus yang beberapa tahun terakhir besar di Bali. Gym yang jadi langganan TC timnas sepakbola Indonesia di bawah Shin Tae-yong ini bersiap membawa ambience mega fitness center bertempat di Sindu Kusuma Edupark (SKE).
Dith Satyawan, Founder Fitness Plus mengungkap pilihan berekspansi ke Jogja setelah sebelumnya Bali dan Malang karena melihat pertumbuhan gaya hidup sehat. Ia menilai, karakter Jogja hampir sama dengan Bali dan Malang yang banyak memiliki anak muda dengan karakter aktif.
Baca Juga: LPS Lakukan Langkah Tegas Bagi Para Pelaku Tindak Pidana Perbankan
"Kami yakin bahwa Jogja membutuhkan pusat kebugaran yang lengkap, kami punya 100 lebih jenis alat dan tentu hospitality yang bagus. Kami memulai di Bali, dan di sana jelas kenyamanan adalah unsur nomor satu. Di Bali member kami banyak turis asing. Ketika timnas sepakbola TC di Bali, selama satu bulan seluruh pemain berlatih di gym kami dan dengan pengawasan ketat dari Shin Tae-yong, jadi kami percaya dirii menghadirkan kualitas di Jogja," ungkapnya saat press conference di Pakuwonmall, Rabu (27/12/2023).
Tak hanya mengembangkan pusat kebugaran, Fitness Plus juga berkolaborasi dengan kampus untuk menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul di bidang kepelatihan fitness. Kebutuhan personal trainer bertambah seturut perkembangan pusat kebugaran di Indonesia.
"Kami kolaborasi juga dentan universitas untuk membangun kurikulum akademis. Talent kita banyak lebih dari 300-400 orang yang SDM-nya juga kita siapkan. Jogja salah satu sumber talent yang baik. Kita ingin bangun standar kualitas yang tinggi. Kami mendapat ruang yang luas dan oke di SKE, ini menjadi cabang pertama di Jogja," tandas pria yang juga mantan atlet binaraga ini.
Baca Juga: Lepas 252 Wisudawan, Rektor UAA: Jadilah Pribadi yang 'Gila' dalam Hal yang Positif
Sementara dalam acara perkenalan yang dibarengkan dengan perjumpaan komunitas, Coach Zubaer, Personal Trainer Fitness Plus membagikan kiat memulai olahraga bagi pemula di Jogja. Menurut dia, terpenting adalah niat dari dalam diri yang akan mendasari minat berproses lebih jauh.
"Niat itu, mulai dulu, tujuan kita latihan adalah untuk kesehatan. Apapun yang kita punya tidak akan bisa dinikmati kalau kita sakit. Ini manfaat latihan yang pertama, bukan untuk membentuk tubuh atau harus jadi atlet begitu. Tidak bisa instan juga ya, jadi harus berproses," ungkapnya.
Untuk latihan beban, Zubaer juga memberikan saran untuk tak sembarangan dengan hanya mengandalkan video di sosial media seperti Tiktok dan Youtube saja. Namun ia mengingatkan agar tiap orang mengukur kapasitas masing-masing.
Baca Juga: Anak Usia Dini Dilarang Menghafal Huruf
"Latihan beban, kita tak bisa sembarangan, beban langsung berat begitu. Meniru di tiktok atau Youtube mungkin tekniknya benar, namun harus tetap diperhatikan prinsip progresif. Mulai dari beban ringan baru bertahap ditambah bebannya. Individualisasi, melihat kemampuan masing-masing, tak harus sama dengan orang lain," pungkasnya. (Fxh)