Krjogja.com - YOGYA - Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X meminta seluruh atlet anggota kontingen DIY yang akan tampil di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara (Sumut) untuk bertekad untuk bisa memenangkan setiap pertandingan yang diikutinya. Dorongan ini diutarakan secara langsung saat mengukuhkan dan melepas kontingen DIY di GOR Among Raga, Yogyakarta, Jumat (2/8/2024).
Menurut Sultan, seluruh atlet DIY yang akan tampil di PON mendatang harus memiliki semangat dan daya juang tinggi untuk meraih kemenangan dan mengalahkan lawannya di setiap laga di ajang olahraga multi event terbesar di Indonesia ini. "Mestinya atlet harus punya semangat, fighting spirit, serta kemauan untuk mengalahkan lawan dan memenangkan setiap pertandingan," tegas Sultan.
Demi mengejar kemenangan tersebut, Sultan juga berpesan kepada semua atlet anggota kontingen DIY untuk meninggalkan 'Budaya Nrimo' yang selama ini identik dengan masyarakat DIY. "Budaya di Yogya itu nrimo, tapi kalau tadi dikatakan Yogya (ingin) juara, ya tinggalkan perilaku nrimo itu. Sebab ini (PON itu untuk) prestasi, bukan aktivitas sosial. Kalau aktivitas sosial boleh nerimo, tapi ini prestasi bersaing dengan daerah lain, siapa yang survive maka dia akan menang," tegasnya.
Baca Juga: 3 Aplikasi VPN Gratisan yang Dipakai untuk Akses Situs Judi Online Diblokir
Selain harus meninggalkan 'Budaya Nrimo', Ngarsa Dalem juga meminta kepada semua atlet untuk memiliki kepercayaan diri tinggi dan selalu fokus untuk pertandingan atau perlombaan di PON mendatang. "Ketika bertanding jangan berfikir yang lain. Harus fokus untuk memenangkan pertandingan. Jangan beranggapan yang lain lebih baik daripada anda, berpikirlah kalian lebih baik daripada mereka. Semua itu tergantung para atlet untuk memenangkan pertandingan," tandasnya.
Dalam pengukuhan kemarin, Gubernur secara simbolis menyematkan jaket kontingen kepada perwakilan atlet Hans Christian Pratama Tioparta Manihuruk (menembak), Shelvira Dewi Maharani (drumband), kemudian perwakilan pelatih, Fatahilah Abdullah (balap sepeda) dan Ketua Kontingen, Ir Pramana. Sementara itu Ketua Umum KONI DIY, Prof Dr H Djoko Pekik Irianto MKes AIFO dalam laporannya menjelaskan, untuk PON kali ini kontingen DIY mengirimkan total 446 atlet dari 49 cabang olahraga (Cabor).
Baca Juga: UKT IAIN Kudus Naik, Mahasiswa Ngamuk
Dari jumlah atlet dan cabor tersebut, DIY bertekad untuk mengejar target medali emas seperti saat mengikuti PON XIX Jawa Barat (Jabar) 2016 silam, yakni 16 medali emas. "Tapi kami terus berupaya agar bisa lebih baik dari itu. Karena perjuangan para atlet dan para pelatih ini luar biasa," tegasnya.(Hit)
