Krjogja.com - YOGYA - Pengurus Daerah (Pengda) Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (Pelti) DIY menggelar audiensi ke Kantor Redaksi SKH Kedaulatan Rakyat, di Jalan Margo Utomo 40, Yogyakarta, Kamis (29/8/2024). Dalam kunjungan tersebut, induk organisasi olahraga tenis lapangan di DIY ini memaparkan persiapan dan keoptimisannya mempersembahkan medali saat tampil di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara (Sumut) 2024 mendatang.
Ketua Umum (Ketum) Pengda Pelti DIY, Drs Suwito SH MKn dalam kesempatan tersebut menerangkan, keoptimisan tim tenis DIY mempersembahkan medali bagi DIY dari ajang PON mendatang tak lepas dari rekam jejak para pemainnya dan persiapan panjang yang dilakukan. "Dengan kekuatan pemain yang saat ini ada dan hasil pertandingan baik di babak kualifikasi (BK) PON dan beberapa turnamen nasional, kami yakin bisa meraih medali di PON besok," terangnya.
Baca Juga: BSN Terus Perkuat Sinergi Buat Infrastruktur Mutu Nasional
Pada kunjungan kali ini, tim PON DIY hadir secara langsung empat petenis andalan, yakni Aditya Hari Sasongko, Achad Imam Ma'ruf, M Rizky Varrellito dan M Rayhan Hanafi. Keempatnya didampingi oleh sang pelatih, Akbar Hasibuan, manajer tim Wira Sumbaga, Sekti Dana Tim PON DIY, Damar Widodo, dan Sekretaris Pengda Pelti DIY, Dr Hari Yuliarto SPd MKes.
Lebih lanjut Suwito menerangkan bahwa, tim putra DIY ini secara kekuatan dan kesiapan sudah sangat teruji saat bertemu pemain-pemain nasional. Salah satunya adalah saat sukses lolos dari ajang BK PON setelah bersaing ketat dengan tim-tim kuat seperti Jawa Tengah, Banten dan DKI Jakarta.
"Alhamdulillah kita bisa menyingkirkan Jawa Tengah, DKI yang punya pemain bagus-bagus. Hal yang istimewa menurut saya, semoga kita bisa minimal membawa pulang medali, atau lolos final atau bahkan mendapat medali emas," tegasnya.
Selepas sukses lolos dari BK PON dengan menyingkirkan daerah-daerah kuat, pria yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) DIY ini langsung melanjutkan program persiapan tim menuju PON. "Dengan dukungan dari semua pihak, mulai dari orang tua pemain, sponsor yang sudah membantu, kita melakukan TC ini dari pertengahan November sampai dengan pelaksanaan PON," terangnya.
Baca Juga: Cerita Hasto Wardoyo Mau 'Turun Tahta' Jadi Calon Walikota Yogyakarta, Begini Katanya
Target meraih medali di PON ini menurut Suwito juga dikarenakan, kelolosan tim putra DIY ke ajang PON ini adalah yang pertama setelah terakhir terjadi pada tahun 2008 silam. "Nah kebetulan kita ini sudah lama tidak lolos PON untuk putra, terakhir itu sejak tahun 2008 silam, jadi sudah 16 tahun. Untuk itu, kami bertekad kelolosan ini bisa membawa DIY meraih medali dari PON yang terakhir bisa diraih DIY di ajang PON 2012 silam lewat tim putri," paparnya.
Sementara itu Pemimpin Redaksi Kedaulatan Rakyat, Dr Drs Octo Lampito MPd yang menerima kunjungan tim tenis PON DIY menegaskan dukungannya agar tim ini bisa meraih kembali medali bagi DIY. "Dengan perjuangan dan latihan maksimal yang telah dilakukan, semoga cita-cita yang dicanangkan sejak jauh-jauh hari untuk bisa meraih medali di PON benar-benar terwujud demi memberikan kebanggaan bagi DIY," tegasnya.(Hit)
