KRjogja.com - YOGYA - Untuk kedua kalinya Pengda Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) DIY menggelar Kejuaraan Atletik Jogja Open Piala Ratu GKR Hemas. Kejuaraan khusus pelajar itu dilaksanakan di Stadion Mandala Krida Yogyakarta, 16-17 November 2024.
Ketua Umum Pengda PASI DIY Bambang Dewanjaya mengatakan, kejuaraan dikhususkan bagi siswa TK, SD, SMP, SMA sederajat dan dibagi dalam kelompok putra dan putri.
"Kejuaraan ini sebagai salah satu tanggung jawab Pengda PASI DIY dalam pembinaan atlet atletik pelajar yakni dengan memberikan wadah untuk uji coba lewat penyelenggaraan event khusus kalangan pelajar DIY dan sekitarnya, " kata Bambang di Yogyakarta, Jumat (25/10/2024).
Baca Juga: Karyawan Diminta Tenang, PT Sritex Akui Pailit Sesuai Putusan Pengadilan Niaga Semarang
Sebelumnya, Kejuaraan Atletik Piala Ratu GKR Hemas digelar Desember 2023, diikuti hampir 500 atlet dari DIY dan daerah lain termasuk luar Jawa. Juara umum memperoleh trofi dari GKR Hemas, istri Sri Sultan Hamengku Buwono X sekaligus Anggota DPD RI dari DIY.
Kejuaraan kali ini, kelompok TK yang tidak dibatasi tahun kelahiran memperlombakan nomor lari 50 meter. Kelompok B, SD/MI dan sederajat maksimal kelahiran tahun 2012, memperlombakan lari 60 meter untuk (kelas 1, kelas 2, kelas 3) dan 80 meter (kelas 4, kelas 5, kelas 6). Untuk SD juga diperlombakan nomor yang tidak dibatasi kelas, yakni 400 m, 800 m, estafet 4x400 m.
Kelompok C, SMP dan sederajat dibatasi maksimal kelahiran tahun 2009, memperlombakan lari 100 m, 400 m, 800 m, 4x100 m, 4x400 m. Kelompok D, SMA dan sederajat tanpa batasan tahun kelahiran, memperlombakan nomor sama dengan kelompok C.
Baca Juga: Todung Mulya Lubis Berpendapat Mardani H Maming Harus Dibebaskan
Bambang menyebutkan, peserta merupakan atlet yang masih aktif sebagai pelajar pada tahun ajaran 2024/2025, boleh perwakilan dari Pengkab/Pengkot PASI, klub, sekolah, atau individu.
Pendaftaran melalui tautan https://pasidiy.or.id/kompetisi/piala-ratu-gkr-hemas-2024 atau bisa ditanyakan ke Sekretariat Pengda PASI DIY, Jalan Menukan, Yogyakarta. "Pendaftaran paling lambat 7 November atau bila kuota sudah terpenuhi. Target kami 500 peserta," tambah Bambang. (Ewp)