Hoki Gunungkidul Bidik Podium POPDA DIY 2025 Lewat Strategi dan Latih Tanding

Photo Author
- Rabu, 21 Mei 2025 | 08:28 WIB
Tim Hoki Kontingen Kabupaten Gunungkidul, dalam sesi foto bersama dengan Dispora Gunungkidul saat pelepasan Kontingen Gunungkidul. (Foto Istimewa)
Tim Hoki Kontingen Kabupaten Gunungkidul, dalam sesi foto bersama dengan Dispora Gunungkidul saat pelepasan Kontingen Gunungkidul. (Foto Istimewa)

Krjogja.com - GUNUNGKIDUL -Tim hoki indoor putra dan putri Kabupaten Gunungkidul telah menyiapkan strategi khusus untuk menghadapi ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) DIY 2025. Meski tergolong baru, tim ini menyatakan kesiapan untuk bersaing dengan tim-tim dari kabupaten/kota lainnya di Daerah Istimewa Yogyakarta.

"Tim hoki Gunungkidul merupakan tim yang baru dibentuk, namun kami siap bersaing dengan daerah lain. Komposisi pemain kami merupakan gabungan antara atlet lama dan pemain baru," ujar Ketua Federasi Hoki Indonesia (FHI) Kabupaten Gunungkidul, Dra. Veronica Ari Wijayanti, M.Pd., saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (20/5/2025).

Sementara itu, Pelatih Hoki Gunungkidul, Wiwin, menyampaikan bahwa persiapan terus dilakukan secara intensif. Tim putra dan putri menjalani latihan rutin yang fokus pada peningkatan teknik permainan dan koordinasi antar-pemain. Salah satu bentuk pemantapan adalah melalui sesi latih tanding dengan tim lain.

Baca Juga: PSHT Cabang Yogyakarta Gelar UKT, Cetak Pesilat Baru Siap Menjaga Nilai Persaudaraan

"Latih tanding kami jadikan sebagai sarana untuk meningkatkan teknik dan kondisi fisik atlet. Kami juga terus menekankan pentingnya komunikasi tim agar pemain lebih solid di lapangan," jelas Wiwin.

Manajer tim, yang akrab disapa Pak Dion, menargetkan setidaknya dapat mengulang prestasi pada POPDA 2024, di mana tim Gunungkidul berhasil meraih juara tiga dalam kategori eksibisi.

"Minimal kami ingin mengulang capaian itu. Namun yang terpenting, para pemain mampu tampil maksimal, penuh semangat, dan pantang menyerah. Kami siap memberikan perlawanan terbaik kepada tim-tim dari kabupaten dan kota lain," tegasnya.

Ia juga berharap, ajang POPDA kali ini bisa menjadi momen penting bagi atlet-atlet muda untuk mengembangkan potensi mereka. "Jadikan kejuaraan ini sebagai media pembelajaran, menambah pengalaman bertanding, membentuk mental, serta mematangkan teknik dan strategi yang sudah dilatih," pungkasnya.(*)

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Primaswolo Sudjono

Tags

Rekomendasi

Terkini

X