GWANGJU, KRJOGJA.com -Â Pasangan ganda putra muda Indonesia yang ditempatkan sebagai unggulan 3 Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan (Pram/Yere) harus terhenti di babak pertama (32 besar) dalam Turnamen bulutangkis level super 300 BWF Korea Masters 2022.
Menjalani laga babak pertama hari kedua di Gwangju Women’s University Stadium, Korea, Rabu (13/4/2022), Pram/Yere harus mengakui ketangguhan ganda putra Malaysia Tan Kian Meng/Tan Wee Kiong (Tan/Tan). Ganda putra Indonesia tersebut takluk rubber game dalam waktu 48 menit dengan skor 11-21, 21-16, 20-22.
Untuk pertandingan Kamis (14/4/2022), dua wakil Indonesia yang telah memastikan melaju ke babak 16 besar pada hari pertama babak 32 besar, Selasa (12/4/2022) adalah juara All England 2022, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana (unngulan 4) dan ganda campuran Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari (unggulan 6) yang menang walk over (WO) di laga pertama atas Adham Hatem Elgama/Doha Hany. Di babak 16 besar, Fikri/Bagas akan menghadapi pasangan Ren Xiang Yu/Tan Qiang (Tiongkok). Sedangkan Rinov/Pitha juga akan melawan ganda campuran Tiongkok (China) Qu Xuan Yi/Huang Ya Qiong.
Sejak awal game pembuka Tan/Tan sudah mendominasi laga atas ganda putra pelapis pelatnas PBSI Cipayung ini. Mereka tetap unggul 11-5 saat interval game pertama. Dalam tempo 11 menit, pasangan Malaysia tersebut mengunci kemenangan pada game pertama dengan skor 21-11.
Dilansir laman Djarumbadminton.com, memasuki game kedua, Pram/Yere berhasil mencetak tiga poin beruntun dan melesat cukup jauh 7-2. Tapi pasangan ganda putra Malaysia mampu bangkit dan sempat menyamakan kedudukan menjadi 8-8. Pram/Yere unggul 11-8 saat interval game kedua.
Selepas jeda, Pram/Yere sempat memimpin 14-11. Namun, Tan/Tan terus melakukan perlawanan dan menempel selisih satu poin dari lawan pada kedudukan 14-13, 15-14, dan 16-15. Pram/Yere mampu lepas dari tekanan Tan/Tan berhasil mengantongi empat game point, dan memaksa rubber game setelah menuntaskan game kedua dengan skor 21-16. Pada game ketiga, kedua pasangan terlibat kejar-mengejar poin. Kedudukan sama kuat terjadi berkali-kali sejak awal hingga interval gim penentu ini. Pram/Yere unggul 11-10 saat jeda.
Usai interval, Tan/Tan justru berbalik melesat dengan perolehan empat poin beruntun, 14-11. Namun, Pram/Yere mampu menjaga selisih satu poin dari Tan/Tan pada kedudukan 13-14, 14-15, 15-16, dan 16-17. Tan/Tan dapat memperlebar jarak skor menjadi 19-16, hingga memastikan tiga match point.
Jelang pengujung game penentu ini, Tan/Tan justru kehilangan tiga match point setelah Pram/Yere memaksa deuce 20-20. Tapi, ‘ duo Tan’ berhasil keluar dari tekanan pasangan muda Indonesia berperingkat 21 dunia itu dengan perolehan dua poin berturut-turut. Tan/Tan lolos ke babak 16 besar setelah menyegel kemenangan pada game penentu tersebut dengan skor 22-20. (Rar)