olahraga

Laga Seru di Dwi Windu, Persig Tumbang dari Mataram Utama

Senin, 15 November 2021 | 22:10 WIB
Pemain Mataram Utama (biru), Iswan berusaha melewati pemain Persig Ibra Azhim. (Istimewa)

BANTUL, KRJOGJA,com - Pertandingan seru Liga 3 DIY grup A tersaji di Stadion Dwi Windu, Senin (15/11/2021) petang saat Persig Gunungkidul melawan Mataram Utama. Lima gol tercipta di laga yang berkesudahan 2-3 untuk Mataram Utama tersebut.

Saling balas gol terjadi di pertandingan sore tadi. Mataram Utama unggul dulu lewat Idris Mualif menit 9 sebelum disamakan Ibra Azhim Saputra menit ke-26.

Mataram Utama langsung merespon lewat gol Martua Sandeni Sidabutar menit 31. Lagi-lagi Persig membalas, di akhir babak pertama melalui sepakan terukur Vandha Pramudya Haryadi yang sekaligus menutup paruh pertama dengan skor 2-2.

Masuk paruh kedua, baik Persig maupun Mataram Utama tetap bermain dengan tempo cepat. Persig berusaha meladeni permainan kolektif Mataram Utama dengan mengandalkan kecepatan penyerang-penyerangnya.

Tempo pertandingan pun begitu tinggi kali ini. Para pemain Mataram Utama tak mau kalah, menuruti Persig untuk bermain cepat. Suguhan permainan yang cukup menarik untuk setara pertandingan Liga 3 DIY.

Mataram Utama beruntung, setelah melewatkan beberapa peluang karena memang menguasai laga, akhirnya berhasil menciptakan gol pada menit 84. Winger, Bagus Khairil Anwar mencetak gol cantik setelah sebelumnya menusuk mengelabuhi bek Persig. Papan skor pun berubah 2-3 untuk keunggulan Mataram Utama yang kali ini bertindak sebagai tamu.

Gol Bagus ternyata menjadi yang terakhir di pertandingan di Dwi Windu petang ini. Mataram Utama menang dan menempel Persiba Bantul di posisi pertama karena sebelumnya menang dengan skor 2-0 atas JK United.

Usai pertandingan, Pelatih Persig, Vitus Suharta mengaku timnya bermain dengan semangat tinggi hari ini. Terbukti, menurut dia, Persig mampu menyulitkan Mataram Utama yang secara tim dinilainya lebih siap secara materi.

“Pertandingan sore ini cukup nyata bahwa Persig tidak bisa dipanadang sebelah mata. Materi kita underdog tapi anak-anak Gunungkidul terbukti punya semangat. Kami underdog hanya menyiapkan tim satu bulan, pemain bertemu satu minggu. Dari sisi materi kami TK mereka kelas 2 sampai 3-lah. Tapi para pemain punya semangat,” ungkapnya.

Sementara, Asisten Pelatih Mataram Utama, Johan Arga Pramudya, mengaku bahwa tim lawan memiliki motivasi tinggi untuk mengalahkan timnya hari ini. Namun, Mataram Utama beruntung bisa memenangkan pertandingan karena mencetak tiga gol.

“Setiap tim yang melawan Mataram Utama pasti punya motivasi berlebih untuk mengalahkan kami. Kalau bisa mereka akan mengeluarkan 1000 persen kekuatan. Tapi hasil hari ini cukup baik untuk Mataram Utama meski tetap perlu evaluasi, terutama soal penyelesaian akhir juga buildup yang ada blunder,” tandasnya.

Mataram Utama bakal menghadapi Persiba Bantul pada 20 November mendatang di Stadion Tridadi Sleman. Sementara Persig bertemu PS HW UMY di Stadion Kridosono pada hari yang sama. (Fxh)

Tags

Terkini