olahraga

Angkat Berat DIY Incar Medali Perunggu PON Aceh-Sumut

Sabtu, 31 Agustus 2024 | 12:15 WIB
Atlet angkat berat DIY, Rismanto saat berlatih bersama pelatihnya, Anton Budi Susilo di GOR Pangukan. (Foto : Istimewa)

 


Krjogj.com - YOGYA - Atlet angkat berat andalan DIY, Rismanto, semakin siap untuk tampil di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara (Sumut) 2024 setelah menjalani program pemusatan latihan daerah (Puslatda) yang digelar KONI DIY. Membawa pulang medali dari ajang olahraga multi event terbesar di Indonesia menjadi target utama yang ingin dicapai.

Pelatih angkat berat DIY, Anton Budi Susilo kepada wartawan di Yogya, Selasa (27/8/2024) mengatakan, perkembangan hasil latihan Rismanto saat ini sudah meningkat signifikan. Dengan perkembangan di tiga angkatan yang telah didapat saat ini, dirinya yakin target yang dicanangkan pada PON mendatang akan bisa diraih. "Untuk target, kami harapkan bisa tembus minimal perunggu," terangnya.

Keoptimisan meraih medali di PON mendatang tak lepas dari capaian jumlah beban angkatan yang saat ini telah dicapainya. Dari tiga jenis angkatan dalam angkat berat, mulai dari squat, deadlift dan bench press, seluruhnya mengalami peningkatan signifikan dibandingkan dengan beban angkatan yang beberapa waktu lalu berhasil diangkat saat ambil bagian dalam babak kualifikasi (BK) PON tahun lalu.

Diterangkan Anton, jika dalam BK PON lalu untuk angkatan squat, Rismanto angkatan pertamanya adalah 220 kg, saat ini setelah menjalani program latihan di Puslatda sudah meningkat hingga 275 kg untuk angkatan pertamanya. Sedangkan untuk jenis angkatan bench press, pada BK PON lalu angkatan ketiga atau terakhir Rismanto hanya mampu mengangkat beban seberat 175, saat ini angkatan pertama sudah 180 kg.

Sedangkan untuk jenis angkatan deadlift, jika di BK PON lalu angkatan pertamanya seberat 200 kg, saat ini angkatan pertama sudah meningkat ke 230 kg. "Dengan perkembangan yang meningkat signifikan pada ketiga jenis angkatan tersebut, maka Insya Allah kami optimis bisa meraih medali di PON mendatang, karena yang dihitung nanti total angkatan. Nantinya, dari ketiga jenis angkatan itu, Rismanto akan kami maksimalkan untuk jenis angkatan bench press," paparnya.

Disinggung mengenai persaingan di PON mendatang, Anton menjelaskan, untuk kelas 74 kg yang akan diikuti Rismanto, persaingan memang cukup berat kalau incaran target adalah medali emas. Pasalnya, berdasar hasil BK PON lalu, atlet Riau dan Jawa Barat, jumlah total angkatannya sudah cukup jauh untuk dikejar. "Karena itulah, kita coba kejar yang perunggu dengan pesaing utama dari Jateng dan Sumatera Utara," jelasnya.

Dengan jadwal perlombaan yang baru akan berlangsung di Aceh pada tanggal 17 September mendatang, Anton mengaku, saat ini dirinya terus memaksimalkan waktu yang ada untuk meningkatkan kesiapan satu-satunya atlet DIY yang lolos PON ini.

"Rencana berangkatnya tanggal 13 September, nanti untuk lombanya kita tanggal 17 September. Mohon doa dan restunya dari semua masyarakat DIY agar angkat berat bisa meraih medali di PON besok" pungkasnya.(Hit)

Tags

Terkini