Krjogja.com - MATARAM - Raihan medali emas bagi Kontingen DIY pada ajang Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) VIII NTB 2025 akhirnya menembus 23 keping di hari terakhir, Jumat (1/8/2025). Tiga Induk Organisasi Olahraga (Inorga) andalan DIY, Ikatan Olahraga Senam Kreasi Indonesia (IOSKI), Asosiasi Masyarakat Dansa Indonesia (AMDI) dan Komunitas Indonesia Skateboard (KIS) sukses memborong medali emas di hari terakhir.
Pada hari terakhir penyelenggaraan Fornas tahun ini, AMDI tampil luar biasa dengan mempersembahkan 5 medali emas, kemudian IOSKI meraih 2 medali emas dan KIS juga merebut 2 medali emas. "Kami sangat bersyukur atas capaian medali yang sampai hari terakhir ini sudah mencapai 23 medali emas," terang Ketua Kontingen DIY pada ajang Fornas VIII NTB 2025, Dr Saryono MOr kepada wartawan melalui sambungan telepon.
Baca Juga: Bukan Pamit dari PSIM, Liana Tasno Ceritakan Alasan Pergi Sementara ke Amerika
Lima medali emas yang berhasil direbut dari jenis nomor (jenor) combine age 80 couple melui Misbakhul Muhlishin dan Stella Sustinentia, jenor solo U-12 lewat Angelaida Agil Maharani, jenor solo U-12 putri melalui Carlen Faiza Urlist, jenor solo senior 40 tahun putri melalui Heni Sulistyowati, jenor linedancesport couple. Selain meraih 5 medali emas, AMDI juga melengkapi prestasinya dengan merebut 3 medali perak.
Jika AMDI mampu merebut 5 medali emas, tim IOSKI DIY berhasil menambah 2 medali emas dan 2 medali perak. Berlomba di Lombok Epicentrum Mall, emas pertama tim IOSKI DIY dipersembahkan melalui nomor beregu pelajar yang diperkuat Rengganis Selvi Ayuning Prameswari, Putri Dewi Cahyanti, Faaiz Imam Rizqi, Aida Puspita Sari dan Nadisa Orinta Zafarani. Sedangkan medali emas kedua diraih lewat nomor perorangan putra 40 tahun keatas.
Sementara Inorga KIS yang tampil maksimal di Skate Park Udayana, berhasil menyabet dua medali emas dan 1 medali perunggu. Atas prestasi ini, Saryono menjelaskan, hasil yang dicapai pegiat asal DIY sangat bagus dan diharapkan bisa menjadi motivasi bagi Inorga lain agar kedepan di Fornas selanjutnya bisa meraih hasil lebih maksimal. "Harapan kami tetap prestasi maksimal dari semua pegiat di Fornas selanjutnya," terangnya.
Baca Juga: Merasa Tertipu Promo, Emak-emak di Pasar Murah Sembako Marah-marah
Dengan prestasi ini, Saryono berharap, kedepan prestasi-prestasi yang dipersembahkan oleh pegiat dari DIY ini bisa lebih diapresiasi. "Kami mendapat kenyataan bahwa di daerah lain itu pegiat-pegiat yang mendapatkan prestasi di Fornas ini, mendapatkan bonus khusus dari Pemerintah Daerahnya, untuk itu kami juga berharap kedepan DIY bisa mewujudkannya. Ini juga sesuai amanah undang-undang keolahragaan dimana olahraga prestasi, olahraga pendidikan dan olahraga masyarakat itu setara," paparnya.
Fornas yang digelar tahun ini rencananya akan secara resmi ditutup pada Jumat (1/8/2025) tadi malam dengan menggelar pesta rakyat. Upacara penutupan rencananya akan digelar secara terbuka dengan menghadirkan band Ibukota Slank dan berlangsung di eks Bandara Selaparang, Kota Mataram, Jumat, 1 Agustus 2025.(Hit)